Lamborghini Aventador Disuntik Mati, Calon Penerusnya Usung Teknologi Hybrid

Liputan6.com, Jakarta - Lamborghini Aventador merupakan salah satu nama supercar yang sudah tidak asing. Selama 11 tahun diproduksi, mobil pabrikan Italia ini telah terjual lebih dari 11.000 unit.

Edisi khusus seperti Aventador J dan juga beberapa varian performa tinggi seperti SVJ telah menjaga kesegaran supercar ikonik ini selama lebih dari satu dekade. Seiring dengan berjalanya waktu, Aventador akan segera masuk masa pensiun.

Kini produksi supercar ini sudah resmi berakhir. Lamborghini Aventador LP 780-4 Ultimae Roadster merupakan model terakhir dari seri ini yang diproduksi dengan mesin V12 murni.

Namun, menurut kabar yang beredar, penerus Aventador sedang dalam proses pengerjaan. Bahkan juga disebutkan bahwa Lamborghini telah memastikan debut pengganti Aventador akan hadir dalam beberapa minggu ini.

Meskipun, Lamborghini belum mengonfirmasi nama supercar baru itu. Namun, terdapat desas-desus yang mengatakan mobil ini akan diberi nama "Revuelto’’.

Dilansir Motor1.com, mobil ini masih memiliki bentuk yang familiar dengan perlengkapan lampu yang mirip seperti Aventador sebelumnya. Dari foto tersebut, terlihat lampu depan berukuran lebih kecil dengan saluran udara di samping dan fender belakang yang berbeda.

Dengan model lampu depan ini, penerus Aventador terlihat lebih agresif. Sementara itu, bagian belakang memiliki perlengkapan lampu yang sama dengan dua knalpot besar yang terpasang di bagian tengah.

Pada bagian interior masih belum ada gambaran yang jelas, tetapi yang pasti bagian kabin akan diberi desain baru. Untuk bagian mesin, supercar ini akan tetap sematkan enjin V12 sebagai jantungnya.

Namun, menurut beberapa sumber model terbaru ini akan beralih ke powertrain hybrid. Lamborghini sendiri memang berencana untuk beralih sepenuhnya ke mobilitas listrik pada 2024.

Pengganti Aventador diperkirakan dapat mengeluarkan tenaga maksimal lebih dari 1.000 hp. Dengan power tersebut, berarti mobil ini akan mampu mencapai kecepatan 96,5 km/jam dalam waktu kurang dari 2,5 detik dan memiliki kecepatan maksimal lebih dari 322 km/jam.

Jakarta Vapor Shop (JVS) turut meramaikan gelaran The Elite Showcase yang berlangsung beberapa waktu lalu di ICE BSD City, Tangerang, Banten. Sebagai bentuk dukungannya dalam pameran modifikasi tersebut, JVC menampilkan koleksi Lamborghini milik sang bos.

JVS melihat, ajang ini memiliki keterkaitan erat dengan produk vape yang dipasarkannya, yakni sama-sama menggambarkan pola gaya hidup elegan dan sporty dalam kehidupan sehari-hari.

 "Selain hobi mengoleksi supercar, saya berpikir bahwa lifestyle dan vaping adalah satu kesatuan yang selaras," terang CEO JVS Group Budiyanto dalam keterangan resminya.

Dalam pameran itu, koleksi supercar Italia yang dipajang JVS, di antaranya Lamborghini Aventador dan Lamborghini Murcielago. Keduanya tampak tampil ‘stance’ menarik perhatian pengunjung di booth JVS.

Untuk diketahui, The Elite Showcase merupakan representasi dari acara otomotif yang menggambarkan kuat nuansa lifestyle dalam kehidupan yang direalisasikan dalam bentuk pameran mobil bertema 'Supercar'.

Acara yang didukung langsung Pertamina Lubricants itu diikuti 266 mobil dengan style dan tampilan menarik yang hadir bersama 32 tenant lainnya.

Dalam acara tersebut diramaikan pula tamu luar negeri seperti Kenji dari Greddy Amerika Serikat, Lawrence dari Intec Racing, dan yang biasa menjadi juri showcase di Amerika Serikat, yakni Larry Chen dari Hoonigan.