Liputan6.com, Jakarta - BYD telah mengumumkan untuk menggunakan nama Shark, sebagai truk pikap listrik terbarunya. Model ini, akan datang dengan sistem plug-in hybrid electric vehicle (PHEV) dengan Dual Mode Off-Road (DMO), yang dikembangkan untuk meningkatkan pengalaman berkendara off-road kendaraan ramah lingkungan tersebut.
Disitat dari Reuters, Senin (22/4/2024), BYD telah membuat pernyataan di akun Weibo terkait nama Shark ini. Namun, pabrikan asal Cina tersebut belum memberikan informasi harga untuk truk tersebut.
Baca Juga
Pengumuman nama untuk BYD Shark ini sendiri, dilakukan jelang perhelatan Beijing Auto Show 2024, yang akan dimulai pekan ini, atau 25 April 2024.
Advertisement
Sebelumnya, pada Januari 2024, beredar informasi jika truk kabin ganda listrik BYD ini telah menjalani pengujian, dengan ekspektasi bahwa versi hybrid akan debut pada 2024, sedangkan varian serba listrik dijadwalkan untuk dirilis pada 2025.
Dari segi tampilan eksteriornya, fascia depan kendaraan baru ini menonjolkan desain persegi yang sangat selaras dengan gambar paten dan ilustrasi konseptual yang terlibat sebelumnya.
Lampu depan menggunakan susunan vertikal dengan lampu LED kembar, dikelilingi oleh lampu LED berbentuk C yang terhubung mulus di bagian depan.
Sedangkan untuk interior , truk ini mempertahankan tata letak kendali pusat khas BYD, yang secara mencolok menampilkan layar tampilan tengah berukuran besar, dilengkapi dengan kluster instrumen digital.
Area di belakang panel instrumen diperkirakan akan mengintegrasikan fungsi Head-Up Display (HUD).
Â
Spesifikasi lain
Selain itu, di balik tampilan layar tengah, terdapat modul berbentuk H, meskipun fungsi spesifiknya masih dirahasiakan.
Mengenai pilihan powertrain-nya, truk pikap BYD diharapkan menawarkan versi plug-in hybrid (PHEV) dan listrik murni.
Laporan sebelumnya telah mengisyaratkan fitur-fitur potensial, termasuk sistem suspensi aktif hidrolik, kaca spion streaming, dan teknologi AR-HUD Huawei.
Advertisement