Wapres Ma'ruf Amin Sebut Sektor Otomotif Jadi Penggerak Industri Nasional

Gaikindo Indonesia International Auto Show (GIIAS) 2024, resmi dibuka oleh Wakil Presiden, Ma'ruf Amin

oleh Arief Aszhari diperbarui 18 Jul 2024, 17:02 WIB
Diterbitkan 18 Jul 2024, 17:02 WIB
maruf amin
Wapres Ma'ruf Amin dalam sambutannya pada acara Pembukaan Pameran Industri Kendaraan Bermotor Gaikindo International Auto Show (GIIAS) ke-31 2024 di Tangerang, Kamis (18/7/2024). (Liputan6.com/Winda Nelfira).

Liputan6.com, Jakarta - Gaikindo Indonesia International Auto Show (GIIAS) 2024 resmi dibuka oleh Wakil Presiden Ma'ruf Amin, Kamis (18/7/2024). Gelaran yang berlangsung di ICE BSD City, Tangerang, Banten, ini diklaim sebagai pameran terbesar kedua di dunia, setelah China.

Industri otomotif global sendiri mengalami pertumbuhan 10 persen pada 2023. Sementara Indonesia berpotensi masuk jajaran 10 besar produsen kendaraan bermotor di Indonesia.

"Di tingkat domestik, industri alat angkutan memberikan kontribusi terhadap perekonomian nasional dengan tingkat pertumbuhan mencapai lebih dari 7 persen dan kinerja ekspor tumbuh hampir 6 persen di 2023," ujar Ma'ruf Amin, di sela-sela pembukaan GIIAS 2024.

Sementara itu, Ma'ruf menambahkan, industri otomotif telah menjadi salah satu motor penggerak pertumbuhan industri nasional. Tercatat, industri ini juga menyerap banyak tenaga kerja.

"Apabila dilihat dari jumlah investasi yang besar dan penyerapan tenaga kerja yang mencapai kurang lebih 1,5 juta orang dalam rantai pasok industri ini," ucapnya.

Oleh karenanya, Ma'ruf menilai kapasitas industri otomotif nasional perlu terus ditingkatkan. Sehingga, ujar dia tidak hanya mampu memenuhi kebutuhan domestik, tetapi juga kebutuhan pasar global.

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.


Transformasi Ekonomi

Selain itu, Ma'ruf bilang transformasi ekonomi melalui peningkatan produktivitas dan peningkatan daya saing juga merupakan salah kunci keberhasilan mencapai visi Indonesia Emas pada 2045 mendatang.

"Saya meyakini industri otomotif nasional dapat mengambil peran besar dalam mendukung upaya ini, mengingat potensi besar yang kita miliki," tukasnya.

infografis Mobil Kepresidenan
Mobil Kepresidenan di Indonesia
Lanjutkan Membaca ↓

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya