Penjinak Bom Jaga Debat Pilkada Gowa

Debat pilkada mulai digelar di Sulawesi Selatan. Polisi mengantisipasi segala bentuk teror.

oleh Eka Hakim diperbarui 13 Sep 2015, 23:46 WIB
Diterbitkan 13 Sep 2015, 23:46 WIB
20150911-pilkada serentak-gorontalo-angkot
Berbagai cara dilakukan oleh para pasangan calon kepala daerah Gorontalo untuk memperkenalkan wajah mereka ataupun untuk menyosialisasikan program dan visi misinya. (Liputan6.com/Aldiyansah Mochammad Fachrurrozy)

Liputan6.com, Makassar - Aparat keamanan mengawal ketat pelaksanaan debat kandidat Pikada Kabupaten Gowa, Sulawesi Selatan di Hotel Grand Asia, Jalan Boulevard, Kecamatan Panakukang, Makassar, Minggu (13/9/2015). Sekitar 90 personel dari polres Gowa disiagakan.

Selain itu ada bantuan personel Polrestabes Makassar serta personil Polsek Panakukang. Bahkan ada juga 1 unit penjinak bom dari Satuan Gegana Kepolisian Daerah Sulawesi Selatan dan Barat.

Kepala Bagian Operasional Polres Gowa Kompol Syamsuddin Palulu mengatakan 1 unit penjinak bom diturunkan guna mengantisipasi teror bom saat pelaksanaan debat kandidat pilkada. "Jangan sampai ada teror bom agar pelaksanaan kondusif," katanya.

Peserta debat adalah kandidat pilkada Gowa yakni pasangan Maddusila Kumala Idjo-Wahyu Permana, Sjahrir Sjafruddin Dg Jarung-Anwar Usman, Djamaluddin Maknun-Maskur, Andi Tenri Olle Yasin Limpo-Khairil Muin, dan pasangan Adnan Purichta Yasin Limpo-Abdul Rauf Karaeng Kio. (Hmb/Ans)

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya