Liputan6.com, Jayapura - Sebanyak 250 personel Brimob Polda Papua akan digeser ke-11 kabupaten yang mengikuti pemilihan kepala daerah (Pilkada) serentak pada 9 Desember mendatang.
Tak hanya itu, 1 kompi personel Brimob dari Kelapa Dua, Depok juga akan disiagakan di Jayapura, untuk mengantisipasi adanya kejadian yang menonjol pada pesta demokrasi tersebut. Â
Komandan Satuan Brimob Polda Papua Kombes Pol MD Fakhiri menuturkan, Polda Papua sudah meminta tambahan 2 kompi Brimob dari Kelapa Dua, namun yang baru dikirimkan ke Jayapura 1 kompi Brimob. Â
"Pasukan akan digeser sesuai permintaan para Kapolres. Biasanya pasukan digeser mulai H-7," ujar Fakhiri di Jayapura, Sabtu (10/10/2015).
Â
Menurut Fakhiri, ada sejumlah daerah yang diwaspadai rawan keamanan pada Pilkada tersebut, khususnya daerah Pegunungan Tengah Papua, diantaranya Kabupaten Yalimo, Pegunungan Bintang dan Yahukimo.
Â
Untuk menangani gangguan keamanan tersebut, Fakhiri meminta personelnya tetap mengedepankan cara persuasif dan humanis, hingga tak menimbulkan kekerasan.
Apalagi, saat ini sudah ada tahapan prosedur tetap polisi untuk penanganan unjuk rasa dalam rangka menghadapi situasi kontigensi Pemilukada serentak di Papua.
"Aparat tidak boleh keluar dari protap yang sudah berlaku dalam Polri. Penggunaan senjata api pun hanya bisa digunakan, apabila ekskalasi meningkat," pungkas Fakhiri. (Dms/Ron)
Amankan Pilkada, Polda Papua Sebar Brimob di 11 Kabupaten
Baru 1 kompi Brimob dari kompi Kelapa Dua datang ke Jayapura. Mereka disebar di 11 kabupaten yang mengikuti pilkada serentak.
diperbarui 10 Okt 2015, 16:30 WIBDiterbitkan 10 Okt 2015, 16:30 WIB
Advertisement
Video Pilihan Hari Ini
EnamPlus
powered by
POPULER
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10
Berita Terbaru
Tuntut Soal THR, Driver Ojol Lakukan Demo di Kantor Kementerian Ketenagakerjaan
Pemerintah Susun Aturan, Driver Ojol Bakal jadi Pekerja Bukan Lagi Mitra Aplikator
Mengenal Riqab, Golongan Penerima Zakat dan Sejarahnya dalam Islam
Direktur Barcelona Buka-bukaan Soal Minat Barcelona ke Bomber Manchester United
Ternyata yang Haram bisa jadi Halal, Simak Penjelasan Gus Baha
Video Dara 2NE1 soal Palsukan Umur dan Kencan dengan Anak 14 Tahun Tuai Kontroversi, Agensi Beri Penjelasan
Menkum Supratman Sebut Sudah Teken Surat Permintaan Ekstradisi Paulus Tannos
Carlos Pena Ungkap Kekecewaannya terhadap Penurunan Performa Persija di Babak Kedua saat Melawan Persib
Resep Bobor Bayam: Hidangan Tradisional yang Lezat dan Bergizi
Mau Cabai Awet Lama? Coba Cara Simpan Ini tanpa Masuk Freezer
Permohonan Maaf Rizky Ridho kepada The Jakmania Usai Persija Seri Melawan Persib
Usai Timnas Indonesia U-20 Tersingkir dari Piala Asia U-20 2025, Media Vietnam Pertanyakan Masa Depan Indra Sjafri