Blusukan ke Rawa Terate, Djarot Minta Doa Warga Saat Debat Cagub

Djarot mengatakan, doa dari warga menjadi senjata ampuh untuk melewati debat terbuka itu dengan baik.

oleh Nanda Perdana Putra diperbarui 12 Jan 2017, 19:56 WIB
Diterbitkan 12 Jan 2017, 19:56 WIB
20170112-Blusukan-Jakarta-Djarot-GMS
Cagub DKI Jakarta Djarot Saiful Hidayat menyapa warga saat melakukan blusukan di Rawa Terate, Jakarta, Kamis (12/1). Saat blusukan warga mendoakan pasangan nomer urut dua tersebut menang di Pilkada DKI Jakarta tahun 2017. (Liputan6.com/Gempur M Surya)

Liputan6.com, Jakarta - Tiga pasangan Cagub-Cawagub DKI dijadwalkan menghadiri debat terbuka yang diselenggarakan Komisi Pemilihan Umum (KPU) DKI periode 2017-2022. Calon wakil Gubernur DKI Jakarta Djarot Saiful Hidayat pun meminta doa kepada warga agar diberi kelancaran saat acara debat.

"Besok kan debat ya. Doakan Pak Ahok-Djarot diberi petunjuk Tuhan. Semoga bisa menyampaikan yang baik. Mohon didoakan ya," tutur Djarot kepada warga di Jalan Air Zam Zam, Rawa Terate, Cakung, Jakarta Timur, Kamis (12/1/2017).

Djarot mengatakan, doa dari warga menjadi senjata ampuh pasangan nomor urut dua ini untuk melewati debat terbuka dengan baik. Tidak ada persiapan khusus yang direncanakan baik oleh Basuki Tjahaja Purnama atau Ahok maupun Djarot.

"Kita nggak punya persiapan khusus. Kita hanya sesuaikan tema debatnya apa. Saya kemarin juga sudah ketemu Ahok. Saya tanya gimana nih mas? (Ahok jawab) Ah sudahlah ngalir saja. Toh kita sudah sehati. Mas tahu saya. Saya juga sebaliknya. Sehingga nanti bagi tugasnya enak dan tahu di lapangan itu kaya gimana," jelas dia.

Tentunya, Ahok-Djarot tidak akan melewatkan kesempatan debat tersebut. Sebab, agenda tersebut merupakan cara tepat agar warga bisa mengetahui sosok sebenarnya dari para tokoh yang sedang bertarung memperebutkan Kursi DKI 1.

"Supaya warga Jakarta benar-benar melihat bagaimana identitas dan track record karier seseorang, pengalaman seseorang, program visi misi. Ini kan kita lihat sosok toh dan kita milih sosok seorang yang bisa melayani warga Jakarta," pungkas Djarot.

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya