Unggul di Survei Indo Barometer, Gus Ipul-Puti Guntur Makin Optimistis Menang

Indo Barometer melakukan survei 29 Januari-4 Februari. Hasilnya, Gus Ipul-Puti Guntur mendapatkan 45,2 persen, sedangkan Khofifah-Emil 39,5 persen.

oleh Gilar Ramdhani diperbarui 04 Apr 2018, 16:48 WIB
Diterbitkan 04 Apr 2018, 16:48 WIB
Unggul di Survei Indo Barometer, Gus Ipul-Puti Guntur Makin Optimis Menang
Indo Barometer melakukan survei 29 Januari-4 Februari. Hasilnya, Gus Ipul-Puti Guntur mendapatkan 45,2 persen. Sedang Khofifah-Emil 39,5 persen.

Liputan6.com, Jakarta Calon Gubernur Jawa Timur Saifullah Yusuf (Gus Ipul) dan Calon Wakil Gubernur Puti Guntur Soekarno, nomor 2, semakin optimistis dengan hasil survei Indo Barometer yang menempatkan keduanya unggul 5,7 persen.

“Selisih itu di atas margin error. Kami yakin, di masyarakat terjadi peningkatan dukungan pada kami. Tapi, dari survei itu juga, kami mendapat banyak bahan evaluasi. Semacam feed back,” kata Gus Ipul di Surabaya, Rabu (4/4/2018).

Seperti dirilis kemarin di Jakarta, Indo Barometer melakukan survei 29 Januari-4 Februari. Hasilnya, Gus Ipul-Puti Guntur mendapatkan 45,2 persen, sedangkan Khofifah-Emil 39,5 persen.

“Sejak pendaftaran di KPU Jawa Timur, 10 Januari, kami bergerak aktif. Partai-partai politik bergerak. Para relawan dan unsur-unsur masyarakat juga aktif membangun dukungan,” kata Gus Ipul.

Dengan fakta di atas, ucap pendamping Gubernur Pakde Karwo itu, maka dipastikan terjadi penambahan arus dukungan di masyarakat. IndoBarometer juga memprediksi, sebesar 15,3 persen belum memiliki pilihan jelas. Dan, masih ada sisa waktu 2 bulan 23 hari.

“Indo Barometer menskenariokan, jika prosentase suara warga yang belum memilih dibagi dua secara proporsional dengan pasangan sebelah, maka kami potensial mendapat hasil akhir 52,85 persen,” kata Gus Ipul.

Di pihak lain, calon Wakil Gubernur Puti Guntur Soekarno juga menyambut baik atas hasil survei IndoBarometer. “Kami mendapatkan masukan baik tentang fakta-fakta di masyarakat yang dipotret dari hasil survei itu,” kata Puti.

Sejumlah isu penting, misal, kebutuhan lapangan kerja ternyata mendapat prosentase tertinggi, sebesar 27,5 persen. “Maka, di Pilkada ini, menjadi kontestasi ide, bagaimana mengatasi isu lapangan kerja. Gus Ipul dan saya telah menyusun berbagai program untuk kebijakan ke depan,” kata Puti.

Program kerja itu, kata, diberi nama Pak Kardiman. Kependekan dari peluang kerja di mana-mana. Meliputi penyerapan tenaga kerja usia produktif, program magang SMK, perbaikan upah buruh dan perlindungan pekerja migran. Serta pendirian balai-balai latihan kerja.

“Masih banyak program kerja Gus Ipul dan saya, yang pada muaranya untuk meningkatkan ekonomi UMKM, ibu-ibu rumah tangga hingga atensi untuk mengurangi kesenjangan wilayah,” kata Puti.

Puti juga bersyukur, kepuasan masyarakat atas kinerja Gus Ipul mencapai tinggi, yakni 76,5 persen.

“Itu menunjukkan, yang dilakukan Gus Ipul pada 2 periode mendampingi Gubernur Pakde Karwo, dirasakan manfaatnya oleh rakyat Jawa Timur. Dan, mendapat respon positif,” kata Puti.

Puti mengingatkan seluruh masyarakat dan pendukung Gus Ipul dan dirinya, bahwa waktu menunggu Pilkada Jawa Timur masih lama.

“Banyak hal harus dijaga. Kita jaga dengan baik, dan kita tingkatkan. Semoga Allah SWT memberkahi perjuangan kita semua,” Puti di Ponorogo tadi siang.

 

(*)

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya