Hadiri Peringatan HUT RRT ke-69, Prabowo Ingin Hubungan RI dan China Ditingkatkan

Prabowo berharap hubungan antara Indonesia dengan RRT terus ditingkatkan.

oleh Luqman Rimadi diperbarui 27 Sep 2018, 22:33 WIB
Diterbitkan 27 Sep 2018, 22:33 WIB
Calon Presiden nomor urut 02 [Prabowo](3654018 "") Subianto menghadiri acara peringatan 69 tahun berdirinya Republik Rakyat Tiongkok di Hotel Shangrila, Jakarta Pusat, Kamis (21/9/2018). (Istimewa)
Calon Presiden nomor urut 02 [Prabowo](3654018 "") Subianto menghadiri acara peringatan 69 tahun berdirinya Republik Rakyat Tiongkok di Hotel Shangrila, Jakarta Pusat, Kamis (21/9/2018). (Istimewa)

Liputan6.com, Jakarta - Calon Presiden nomor urut 02 Prabowo Subianto menghadiri acara peringatan 69 tahun berdirinya Republik Rakyat Tiongkok di Hotel Shangrila, Jakarta Pusat, Kamis (21/9/2018). Kehadiran Prabowo dalam acara itu menarik perhatian para tamu undangan yang hadir.

Sejumlah undangan yang hadir juga tidak sedikit yang meminta foto bersama Capres nomer urut 02 itu. Dari mulai keluarga staf dan pejabat kedutaan besar Tiongkok untuk Indonesia serta tamu-tamu duta besar negara-negara sahabat lainnya. 

Dalam kesempatan itu, Prabowo diberi kesempatan untuk menyampaikan sambutannya. Dalam pidatonya, Prabowo berharap hubungan antara Indonesia dengan RRT terus ditingkatkan. 

"Ini hari nasional Republik Rakyat Tiongkok, saya dapat undangan, saya hadir, kita memandang republik rakyat Tiongkok sangat penting bagi Indonesia jadi kita harus jalin hubungan baik, kita harus tingkatkan hubungan dalam tingkat yang lebih baik dan saling membantu," ungkap Prabowo.

Mantan Komandan Jenderal Komando Pasukan khusus (Danjen Kopassus) tersebut berharap hubungan bilateral antara Indonesia dengan Tiongkok harus terus terjaga dengan baik, begitu pula dengan negara-negara seluruh dunia lainnya. 

"Dengan semua negara harus baik kita, Indonesia harus punya filosofi pandangan saya 1000 kawan terlalu sedikit, 1 lawan terlalu banyak," tandasnya.

Dalam kunjungannya itu, Prabowo yang hadir bersama rombongan langsung disambut hangat oleh Duta Besar Tiongkok untuk Indonesia Xiao Qiang. Dalam kesempatan yang penuh ramah Tamah tersebut,  capres yang diusung oleh Partai Gerindra, PKS, PAN, Partai Demokrat, dan Partai Berkarya itu juga turut bercengkrama dengan para atase dan pengusaha asal Tiongkok.

 

 

Dihadiri AHY

300 Jenderal Simak Paparan Prabowo Subianto Soal Ekonomi
Calon presiden nomor urut 2, Prabowo Subianto memberi paparan saat bedah buku 'Paradoks Indonesia' di Jakarta, Sabtu (22/9). Sebanyak 300 jenderal mendengarkan presentasi Prabowo mengenai buku yang ditulisnya. (Liputan6.com/Herman Zakharia)

Acara pun dibuka dengan menyanyikan lagu kebangsaan Rakyat Tiongkok serta lagu Indonesia Raya yang dinyanyikan oleh puluhan penyanyi penyanyi cilik dengan mengenakan pakaian adat Tiongkok dan adat budaya Indonesia sembari mengibarkan bendera Tiongkok dan Indonesia sebagai tanda persahabatan kedua negara. 

"Selamat datang yang terhormat kepada Bapak Prabowo Subianto selaku kandidat Presiden Republik Indonesia dan Ketua Umum Partai Gerindra," ungkap oleh Duta Besar Tiongkok untuk Indonesia Xiao Qiang saat membuka pidatonya. 

Saat memasuki acara inti, Duta Besar Tiongkok untuk Indonesia Xiao Qiang meminta Prabowo untuk naik keatas panggung.

Ia bersama dengan Komandan Komando Tugas Bersama (Kogasma) Partai dan Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) serta tamu-tamu penting lainnya yang hadir dalam acara itu diberikan pisau panjang. Mereka pun secara kompak memotong kue bersama. 

 

Saksikan Video Pilihan Berikut Ini: 

 

 

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

Tag Terkait

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya