Prediksi Pengamat Politik UNS tentang Calon Pendamping Gibran di Pilkada Solo

Figur yang lebih senior, bukan merupakan kompetitor dan memperkuat legitimasi basis kekuasaan menurut pengamat politik dari Universitas Sebelas Maret, Agus Riewanto di Pilkada Solo.

diperbarui 09 Jun 2020, 12:10 WIB
Diterbitkan 09 Jun 2020, 12:10 WIB
Gibran Rakabuming
Gibran Rakabuming menjelaskan, anak jangan terlalu dikekang, namun harus tetap diawasi (Dok.Instagram/@gibran_rakabuming/https://www.instagram.com/p/B83q7ZjBHFM/Komarudin)

Jakarta Siapa sosok yang akan menjadi pendamping Gibran Rakabuming Raka dalam Pilkada Solo nanti, masih menjadi tanda tanya. Pengamat pun memprediksi sejumlah kriteria sosok pendamping putra sulung Presiden Jokowi itu jika direstui PDIP untuk maju Pilkada Solo.

Pengamat politik dari Universitas Sebelas Maret (UNS) Solo, Agus Riewanto, memprediksi sosok pendamping Gibran.

Dia menyebut, Gibran akan meniru langkah sang ayah, Joko Widodo atau Jokowi dalam mencari pasangan politik. Salah satunya, Gibran diprediksi bakal mencari figur yang lebih senior.

"Bila dilihat, patron dari Gibran itu ya Pak Jokowi. Kalau menilik langgam Pak Jokowi itu selalu ambil senior, tidak merupakan kompetitor, punya legitimasi memperkuat basis kekuasaan. Langgam ini akan dipakai Gibran," urai Agus seperti dilansir dari Solopos, Selasa (9/6/2020).

Namun, dia mengaku tidak memiliki gambaran tentang tokoh yang memenuhi kriteris tersebut untuk menjadi pendamping Gibran.

Sementara, soal langkah DPP Partai Golkar yang mengeluarkan rekomendasi cawali Solo kepada Gibran, dia menilai hal itu sebagai manuver politik untuk mencari kawan koalisi, utamanya dari PDI Perjuangan (PDIP).

Sebab, selama ini Partai Golkar yang selalu berada di lingkaran kekuasaan, baik nasional maupun daerah.

Sementara, dalam konteks rekomendasi untuk Gibran, Agus menilai Partai Golkar sedang mencari panggung di Pilkada Solo.

"Dalam politik boleh-boleh saja. Tapi rekomendasi itu tidak cukup punya arti bagi Gibran karena hanya tiga kursi. Berarti itu kan rekomendasi karena koalisi. Bagian dari mencari koalisi. Tapi maukah PDIP berkoalisi," kata dia.

Saksikan video pilihan di bawah ini:

Menunggu Rekomendasi dari PDIP

Disinggung soal rekomendasi dari DPP Partai Golkar untuk dirinya, Gibran menyambut baik hal itu. Namun, putra sulung Presiden Joko Widodo itu menegaskan dirinya sudah mencalonkan diri sebagai Cawali Solo dari PDIP.

Pengusaha muda yang bergerak di bidang kuliner itu pun akan tetap menunggu keputusan rekomendasi dari DPP PDIP.

"Saya baru sebatas baca di media tentang adanya dukungan dari beberapa pengurus Partai Golkar. Prinsipnya saya sangat berterima kasih. Ini akan menambah dukungan warga Solo kepada saya di pilkada," ujar Gibran, Sabtu, 6 Juni 2020. 

Gibran mengaku masih fokus dengan kegiatan sosial-kemanusiaan selama masa pandemi Covid-19. Seperti pembagian masker, baju hazmat, hand sanitizer, disinfektan dan paket bahan kebutuhan pokok (sembako) untuk warga.

 

Simak berita Solopos.com lainnya di sini.

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya