Liputan6.com, Jakarta Tim Pemenangan Nasional (TPN) calon presiden (capres) dan calon wakil presiden (cawapres) Ganjar Pranowo-Mahfud Md menggelar acara konsolidasi Tim Pemenangan Nasional Ganjar Pranowo Presiden 2024 bersama Ketua Organ Relawan Wilayah Kerja Pusat. Mereka merapatkan barisan demi memenangkan pilpres 2024 dalam satu putaran.
Ketua TPN GP Arsjad Rasjid menyampaikan pihaknya pada dasarnya hanya berfungsi sebagai fasilitator bagi seluruh organ relawan pendukung Ganjar-Mahfud.
"Kami memfasilitasi, kita ingin bersinergi, kita belajar dari 2019, kita ingin lebih baik lagi karena kita ingin menang satu putaran. Setuju enggak satu putaran?" ujar Arsjad di kawasan Gelora Bung Karno (GBK) Senayan, Jakarta, Kamis (26/10/2023).
Advertisement
"Paling sedikit kita ingin 54 persen suara kita. Masa enggak bisa. Bisa dong," lanjut Arsjad.
Menurut Arsjad, TPN juga merupakan relawan yang berupaya memastikan Ganjar-Mahfud memenangi pilpres 2024. Sama halnya dengan organ relawan, tim tersebut juga tidak menerima upah atas kinerjanya.
"TPN itu enggak digaji juga, sama kita. Jadi TPN ya relawan juga, hanya memang perlu ada struktural. Karena kita tidak mau kalah, karena kita mau menang,” tegas Arsjad.
"Ini pertempuran. Dalam pertempuran ini kita harus saling kerja sama dan saling menutupi kelemahan kita," sambungnya.
Arsjad tidak memungkiri kemungkinan perubahan strategi pemenangan dalam setiap waktunya. Untuk itu, organ relawan diharapkan tidak mudah salah paham dan membuka maaf yang sebesar-besarnya jika ada ketidakcocokan di kemudian hari.
"Minggu ke minggu mungkin strategi akan berubah karena ada kompetitor. Ya seperti perang, ada ini itu. Strategi bisa berubah-ubah. Jadi mohon, kami juga manusia, kalau nanti ada kata-kata yang salah mohon maaf," kata Arsjad.
"Saling maaf memaafkan, karena tujuan kita satu, memenangkan Ganjar-Mahfud. Karena kemenangan Ganjar-Mahfud adalah kemenangan bangsa Indonesia," lanjutnya.
Sudah Ada 1.620 Organ Relawan Gabung di TPN Ganjar-Mahfud
Ketua TKRPP Ahmad Basarah menambahkan, sejauh ini hingga minggu ketiga Oktober 2023 sudah ada 1.620 organ relawan yang tergabung secara resmi di TPN Ganjar-Mahfud. Adapun yang berkumpul dalam acara tersebut memcapai 500 pimpinan organ relawan.
"Alhamdulillah hingga saat ini 100 persen yang telah tergabung tetap menyatakan kesetiaannya kepada Ganjar-Mahfud,” ungkap Basarah.
Basarah meyakini bersama ribuan organ relawan tersebut pihaknya dapat memenangkan Ganjar-Mahfud dalam kontestasi pilpres 2024.
"Saya berharap dengan telah terbentuknya tim pemenangan nasional maka kami berharap TPN dapat menjalin dan membangun kerja sama yang bersifat koordinasi dan efektif lagi," Basarah menandaskan.
Advertisement
Todung Mulya Lubis Gabung TPN Ganjar-Mahfud
Sejumlah nama baru tergabung dalam TPN Ganjar-Mahfud. Nama-nama baru yang bergabung adalah Deputi Hukum TPN Ganjar-Mahfud, Todung Mulya Lubis, Wakil Ketua TPN Ganjar-Mahfud, Mustar Bona Ventura; Wakil Ketua TPN Ganjar-Mahfud, Rambun Tjajo; Wakil Ketua TPN Ganjar-Mahfud, Eko Sulistyo, dan Wakil Ketua TPN Ganjar-Mahfud, Nita Yudi.
"Dengan bergabungnya nama-nama baru di TPN Ganjar-Mahfud ini akan memperkuat kerja tim dalam memenangkan pasangan capres-cawapres Ganjar Pranowo dan Mahfud Md di pilpres 2024," kata Arsjad di Gedung High End, Rabu (25/10/2023).
Arsjad menyebut, Ketua Umum (Ketum) anyar Sekretariat Nasional Jaringan Organisasi Komunitas Warga Indonesia (Seknas-Jokowi) periode 2021-2026, bergabung sebagai wakil wetua umum.
"Rambun Tjajo bergabung bersama kami sebagai Wakil Ketua TPN Ganjar-Mahfud," kata Arsjad.
Arsjad menyebutkan bahwa Rambun adalah mantan aktivis Yayasan Lembaga Bantuan Hukum Indonesia (YLBHI) ini sekarang menjabat sebagai Ketua Umum Seknas-Jokowi periode 2021-2026.
Sandiaga Masuk TPN Ganjar-Mahfud
Plt Ketua Umum Partai Persatuan Pembangunan (PPP) Muhammad Mardiono memastikan, Ketua Bappilu PPP Sandiaga Uno masuk ke dalam Tim Pemenangan Nasional (TPN) paslon Ganjar Pranowo-Mahfud Md.
Menurut Mardiono, Sandi menjabat sebagai dewan pakar. "Masuk (TPN Ganjar-Mahfud). Dewan pakar," ujar Mardiono di kantor KPU RI, Kamis (19/10/2023).
Advertisement