Liputan6.com, Bandung - Pengelola Kebun Binatang (Bonbin) Kota Bandung, Jawa Barat, menyatakan video beruang kurus yang menjadi viral belakangan ini merupakan video lama. Namun, video tersebut baru diunggah.
Bahkan, Perhimpunan Kebun Binatang se-Indonesia (PKBSI) telah melakukan peninjauan pada awal pekan ini terkait kondisi Kebun Binatang Bandung, termasuk beruang madu. PKBSI pun membantah isi rekaman video tersebut.
"Ya, sudahlah itu kan potret lama. PKBSI juga sesalkan potret lama dimuat kembali. Bahkan, Tony Sumampau (Sekertaris PKBSI) tadi pagi telepon saya hari Senin (16 Januari 2017) beliau ke sini (Kebun Binatang Bandung) sudah melihat-lihat dan sehat," ucap Humas Yayasan Margasatwa Tamansari selaku Pengelola Kebun Binatang Bandung, Sudaryo saat ditemui di Kebun Binatang Bandung, Kamis (19/1/2017).
Menurut Sudaryo, PKBSI menyimpulkan seluruh aktivitas Kebun Binatang Bandung berlangsung normal. "Bahkan menjamin kalau (beruang) itu sehat semua."
Advertisement
Baca Juga
Selain itu, ujar dia, hasil tes kesehatan oleh tim dokter Kebun Binatang Bandung menyatakan 12 koleksi beruang madu dalam keadaan sehat.
"Kalau secara kesehatan di sini kan sudah ada dokter, jadi keterangan dari dokter juga sudah kredibel. Ya sehat saja, normal dari makanannya, cara makan, dan pergerakan bahkan secara kotorannya tidak mencret, artinya bagus," ia menjelaskan.
"Yang namanya beruang beraktivitas dan berdiri itu bagus. Berbeda kalau diam, itu bisa dibilang ada apa-apa, bisa diindikasi sakit tapi ini tidak," dia memaparkan.
Kasus beredarnya video beruang kurus hingga tulang dada menonjol sampai memakan kontorannya sendiri di Kebun Binatang Bandung menjadi sorotan dunia, bahkan diulas oleh beberapa media internasional. Alhasil, Bonbin Bandung menuai kecaman dari kalangan pencinta hewan.
Sebuah petisi online agar Kebun Binatang Bandung yang berada di Jalan Tamansari, ditutup, bahkan beredar luas. Petisi bertajuk "Selamatkan Kebun Binatang Bandung!" oleh akun SaveBandungZoo Project Bandung di laman change.org hingga Kamis sore ini sekitar pukul 14.20 WIB telah mendulang 25.142 dukungan.