Liputan6.com, Kendari - Pelantikan Wali Kota Kendari periode 2017-2022, Adriatma Dwi Putra dan Sulkarnain Kadir, Senin (9/10/2017), diwarnai insiden mati lampu. Bukan hanya sekali, padamnya listrik itu berulang hingga tiga kali.
Padamnya listrik terjadi di tengah acara pelantikan yang dipimpin Plt Gubernur Sulawesi Tenggara, HM Saleh Lasata, di Aula Bahteramas Kantor Gubernur Sultra, sekitar pukul 10.00 Wita.
Lampu pertama kali padam saat Plt Gubernur Sultra menyampaikan sambutan di awal acara. Suasana menjadi sedikit riuh dan saling bisik di kursi tamu undangan.
Advertisement
Sekitar 15 menit setelah itu, lampu kembali menyala. Namun, saat Plt Gubernur Sultra kembali berpidato, lampu kembali padam beberapa detik setelahnya.
Baca Juga
Padamnya listrik yang ketiga kali, terjadi pada saat pembacaan doa di akhir acara pelantikan, lampu kembali padam. Lampu menyala kembali sekitar tiga menit setelah pembacaan doa berakhir.
Plt Gubernur sempat menyinggung kinerja PLN cabang Kendari. Ia meminta segala permasalahan yang berkaitan dengan pihak PLN cabang Kendari bisa segera diatasi.
"Ini mungkin cobaan bagi saya, tetapi mudah-mudahan berkah bagi pasangan Wali Kota dan Wakil Wali Kota Kendari yang dilantik," ujar Saleh.
Saleh sempat mengapresiasi mantan Wali Kota dan Wakil Wali Kota Kendari dua periode, Asrun-Musadar, yang dinilai sudah bekerja keras membangun Kota Kendari selama masa kepemimpinannya.
Pelantikan pasangan Wali Kota dan Wakil Wali Kota Kendari itu dihadiri langsung ayah dan ibu Adriatma Dwi Putra, mantan Wali Kota Kendari Asrun dan istrinya, Sriyastin, dan mertuanya, Ketua DPD Gerindra Sultra, Imran. Imran merupakan mantan Bupati Konawe Selatan dua periode pada 2005-2015.
Saksikan video pilihan berikut ini: