Liputan6.com, Batam - Perahu motor (Pancung) tujuan Pelabuhan Sagululung mengalami kecelakaan pada Minggu, 17 Desember sekitar pukul 19.00 WIB. Saat kecelakaan, perahu itu ditumpangi 12 orang.
Kepala Basrnas Batam Yones Hermato mengatakan dari 12 korban, sebanyak enam orang mengalami luka sehingga harus mendapatkan perawatan di RSUD Embung Fatimah Batam. Sementara, empat orang selamat dan dua orang dinyatakan hilang.
"Saat ini dua korban hilang masih dalam pencarian," kata Yones saat kepada Liputan6.com, Senin (18/12/2017).
Advertisement
Baca Juga
Korban yang terpaksa dilarikan ke RSUD Embung Fatimah, Batam antara lain Hanindia (2), Rasya (10), Lismawati, Syarifah Dahlia (24), Sayid Abdilah (11 bulan), dan Umi (52).
Korban selamat lainnya, Sara Nabila (6), Sayid Ahmad, Iliyasa, Ria. Adapun korban hilang antara lain Ismail (tekong) dan Said Faisal.
Â
Simak video pilihan berikut ini:
Kronologi Kecelakaan Perahu
Yones menjelaskan kronologi kejadian berdasarkan keterangan saksi korban selamat. Sekitar pukul 19.00 WIB, saksi beserta keluarga dan penumpang lain berangkat dari Pelabuhan Bulang Lintang dengan tujuan Pelabuhan Sagulung dengan perahu yang dikemudikan Ismail.
Menurut penuturan saksi, pada saat berangkat ada dua perahu pancung yang menuju ke arah Pelabuhan Sagulung. Satu perahu dikemudikan Iyan, dan perahu lainnya dikemudikan Sulihan.
Ketika baru berlayar sekitar 10 menit tiba-tiba kapal yang saksi tumpangi beserta dengan korban lain ditabrak oleh pancung yang berasal dari arah Sagulung yang dikemudikan Sulihan. Perahu pacung saksi pun terbalik.
Namun, saksi dan salah seorang korban lain bisa menyelamatkan diri dan turut membantu mengevakuasi penumpang ke perahu Iyan yang berada di dekat lokasi kejadian.
"Sulihan saat ini sudah diamankan pihak kepolisian," Yones menandaskan.
Advertisement