Api Berkobar di Gunung Bancak yang Terkenal Mistis

Gunung Bancak di Magetan sarat dengan cerita mistis. Kebakaran sejak siang sampai malam.

oleh Liputan6.com diperbarui 15 Okt 2018, 12:13 WIB
Diterbitkan 15 Okt 2018, 12:13 WIB
20151019-Ilustrasi-Kebakaran-Hutan. Gunung Bancak terbakar.
Ilustrasi Kebakaran Hutan (iStockphoto) . Guung Bancak terbakar

Liputan6.com, Magetan - Kawasan hutan dan lahan di Gunung Bancak, Dusun Santren, Desa Giripurno, Kecamatan Kawedanan, Kabupaten Magetan, Jawa Timur, terbakar. Kebakaran terjadi sejak Minggu siang hingga malam 14 Oktober 2018.

Kepala Seksi Kedaruratan dan Logistik Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Magetan Fery Yoga Saputra BPBP Magetan dengan satu unit truk tangki melakukan pemadaman api dibantu oleh personel TNI, Polri, potensi relawan gabungan serta warga sekitar. Saat ini petugas berusaha mengisolasi api dengan cara membuat ilaran.

"Pukul 20.15 WIB, tim melanjutkan pembuatan ilaran sehingga kobaran api tidak menyebar ke areal yang lebih luas," ujarnya, dilansir Antara, Senin (15/10/2018).

Pemadaman api diprioritaskan lebih dahulu di areal yang dekat dengan permukiman penduduk.

"Api di dekat permukiman penduduk sudah berangsur padam," ucapnya.

Penyebab kebakaran belum diketahui, namun petugas menduga api berasal dari arah barat, yaitu Desa Banjarpanjang, Kecamatan Ngariboyo, Magetan.

Sisi Mistis Gunung Bancak

Gunung Bancak adalah sebutan untuk perbukitan di sisi timur lereng Gunung Lawu. Masyarakat di sekitar Gunung Bancak juga menyebutnya Gunung Emas atau Gunung Kencono karena sebagian menyatakan jika dilihat pada waktu tertentu dari sisi timur, gunung ini tampak berkilau seperti emas.

Legenda yang berkembang di masyarakat, gunung ini berasal dari Gunung Lawu. Alkisah, ada tokoh Anoman di zaman Ramayana. Suatu saat Anoman marah luar biasa. Dia menendang Gunung Lawu hingga puncaknya terlempar ke arah timur. Patahan itu menjadi Gunung Bancak.

Banyak orang yang mencari pesugihan serta mengikuti petunjuk-petunjuk makhluk gaib di Gunung Bancak. Para pemburu pesugihan itu meyakini bahwa ada harta karun yang masih terpendam di gunung tersebut.

Terkait pesugihan ini, sebagian percaya ada bennteng gaib mengelilingi Gunung Bancak khususnya di bukit Seprecet. Benteng tersebut dari manusia. Nah, Sepecret ini adalah tempat ritual pesugihan. Konon para pemburu pesugihan akan jadi bahan bangunan benteng usai ajalnya.

Tempat keramat lain di Gunung Bancak yaitu makam Eyang Maduretno atau dikenal juga sebagai Makam Ratu / Sarean Ratu. Makam ini merupakan salah satu peninggalan zaman kerajaan Mataram.

 

Simak video pilihan berikut ini:

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya