Bantu KBM Daring, Diskominfo Purwakarta Terjunkan Unit Layanan Internet Bergerak

Mobil internet untuk membantu wilayah-wilayah pedasaan.

oleh Liputan6.com diperbarui 11 Agu 2020, 16:34 WIB
Diterbitkan 11 Agu 2020, 16:22 WIB
Diskominfo Purwakarta Terjunkan Unit Layanan Internet Bergerak
Diskominfo Purwakarta Terjunkan Unit Layanan Internet Bergerak (Foto: Purwakarta)

Liputan6.com, Purwakarta - Pada proses kegiatan belajar mengajar (KBM) dengan sistem pembelajaran jarak jauh (PJJ) atau dengan sistem online di daerah peloksok di wilayah Kabupaten Purwakarta dimasa pandemi Covid-19 ini menemui sejumlah kendala.

Bupati Purwakarta Anne Ratna Mustika atau biasa di sapa Ambu Anne dalam kunjungannya ke kecamatan Tegal Waru beberapa pekan lalu, mengatakan akan membantu masyarakat tegalwaru dan sekitarnya dengan menyediakan internet berjalan, untuk mengatasi permasalahan internet, untuk kegiatan KBM dengan sisten online.

"Pemkab Purwakarta akan menyiapkan mobil internet untuk membantu wilayah-wilayah pedasaan yang belum terpasang fiber optik, dalam melakukan kegiatan belajar mengajar online," ujar Ambu Anne beberapa waktu lalu.

Untuk membantu mengatasi hal tersebut, Pemkab Purwakarta melalui Dinas Komunikasi dan Informatika (Diskominfo) memaksimalkan penggunaan Unit Layanan Internet Bergerak (mobil internet) pada sejumlah wilayah di Kabupaten Purwakarta, yang akses internetnya belum memadai, diantaranya wilayah Kecamatan Tegalwaru, Maniis, dan Sukasari.

"Kita siapkan mobil internet berjalan pada titik-titik tertentu di sejumlah wilayah secara bergantian, diharapkan bisa memberikan bantuan kemudahan akses para pelajar yang tengah melaksankan KBM online terutama wilayah yang susah sinyal," ujar Kadiskominfo Purwakarta, Dra Hj.Siti Ida Hamidah MM, Senin (10/8/2020).

Kadiskominfo pun berkata Pemkab Purwakarta sejak dari tahun 2018 sedang melakukan program pemasangan internet di setiap desa dan baru terpasang di beberapa desa. Akan tetapi pelaksanaan tahun ini terkendala dengan adanya pandemi covid-19. Sehingga pemasangan fiber optik sebagai sarana penyebaran internet terhambat, dan rencananya akan dilaksanakan pada anggaran perubahan

"Untuk tahun sekarang kami tidak bisa memasang jaringan fiber optik untuk memaksimalkan tersebarnya internet di tiap desa karna pandemi covid-19, insyaallah akan dilanjutkan di anggran perubahan sekitar bulan september 2020," kata Kadiskominfo Ida Hamidah

Menurutnya, untuk mengatasi permasalah internet, Diskominfo Purwakarta mempunyai solusi dengan mobil internet untuk melakukan pelayanan bagi masyarakat yang membutuhkan pelayanan. Dengan segala fasilitas dan tenaga ahli yang mumpuni dengan spesifikasi unit internet bergerak itu memiliki jangkauan dan kecepatam di atas rata-rata, konektivitasnya berbasis satelit.

"Kita mempunyai Satu unit layanan internet bergerak dengan fasilitas yang cukup lengkap dimana terdapat televisi, laptop, tenda, handytalkie portable, genset dan modem dengan dioperasikan oleh 4 orang tenaga ahli, Untuk konektivitas berbasis internet dan kecepatan dan jangkauan cukup mumpuni untuk membantu pelayanan akses internet masyarakat," ucapnya

Bahkan, lanjut Ida, unit internet tersebut disiapkan juga untuk menunjang kebutuhan internet darurat seperti dalam kondisi bencana.

"Selama ini, telah digunakan pada agenda-agenda gempungan dan kegiatan darurat seperti keperluan internet pada bencana alam," tuturnya.

Seperti diketahui, pada masa pandemi Covid-19 ini pemerintah memutuskan untuk melaksanakan kegiatan belajar mengajar (KBM) di kelas terpaksa ditiadakan. Meski para pelajar sekarang belajar dari rumah, bukan berarti kegiatan belajar mengajar ditiadakan, maka pemerintah membuat kebijakan KBM di lakukan secara online.

Saksikan Video Pilihan Berikut Ini:

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya