Dipeluk dari Belakang, Korban Pelecehan Seksual di Padang Lapor Polisi

Korban mendapat tindakan pelecehan seksual ketika mengasuh anak majikannya di Kota Padang.

oleh Novia Harlina diperbarui 14 Agu 2020, 14:00 WIB
Diterbitkan 14 Agu 2020, 14:00 WIB
Tangkapan layar pelecehan seksual di Kota Padang. (Liputan6.com/ ist)
Tangkapan layar pelecehan seksual di Kota Padang. (Liputan6.com/ ist)

Liputan6.com, Padang - Korban pelecehan seksual yang sempat terekam kamera pengawas (CCTV) dan viral di Kota Padang, Sumatera Barat akhirnya melaporkan kejadian yang menimpanya ke polisi.

Korban merupakan asisten rumah tangga di Komplek Cluster Griya Utama Gadut, Kecamatan Lubuk Kilangan, Kota Padang. Ditemani majikannya, ia melaporkan pelecehan seksual tersebut ke Polsek Lubuk Kilangan.

"Saya berharap pelakunya tertangkap," kata korban kepada Liputan6.com, Jumat (14/8/2020).

Video tindakan pelecehan seksual yang menimpa perempuan berusia 18 tahun itu, sempat viral di media sosial pada Kamis, 13 Agustus 2020.

Ketika kejadian, korban mengatakan dirinya sempat sempat berteriak. Namun, kondisi di lokasi kejadian saat itu memang sedang sepi. Korban menyebut tidak pernah melihat wajah pelaku sebelumnya, dan baru pertama kali bertemu dengan pelaku.

"Saat kejadian saya lagi bekerja, mengasuh anak dan lokasinya cukup jauh dari rumah, sekitar 50 meter," jelasnya.

Saksikan juga video pilihan berikut ini:

Kronologi kejadian

Tangkapan layar pelecehan seksual di Kota Padang. (Liputan6.com/ ist)
Tangkapan layar pelecehan seksual di Kota Padang. (Liputan6.com/ ist)

Pada Kamis 13 Agustus 2020 sebuah video beredar di media sosial, pertama kali diunggah akun Instagram bernama @merry_ie_make_up yang kemudian dibagikan ulang oleh beberapa akun Instagram lainnya.

"Tadi pagi sekitar pukul 6.52 terjadi aksi pelecehan seksual di Komplek Cluster Griya Utama Gadut (Lubuk Kilangan) Padang," tulis akun @merry_ie_make_up dalam unggahannya.

Video berdurasi 35 detik itu memperlihatkan, seorang perempuan sedang berjalan sembari membawa balita dengan kereta dorong. Kemudian, seorang pria yang mengendarai sepeda motor datang dari arah berlawanan.

Lalu pria tersebut mendekat dan sempat berhenti di samping perempuan itu, tetapi perempuan tersebut tak acuh dan tetap berjalan sambil mendorong balita.

Selanjutnya tak berselang lama, pria yang mengenakan jaket itu berhenti dan turun dari sepeda motornya. Ia mengejar perempuan tersebut dan langsung melakukan pelecehan dengan memeluk perempuan itu dari belakang.

Terlihat, genggaman tangan perempuan dari kereta dorong terlepas, beruntung balita tidak terjatuh. Setelah memeluk korban, pria itu langsung kabur.

Perempuan tersebut sempat berupaya mengambil batu untuk melemparkan pelaku. Namun, pria itu sudah kabur dengan mengendarai sepeda motornya.

Polisi Dalami Ciri-Ciri Pelaku

Ilustrasi
Semua pihak harus memberantas kasus pelecehan seksual yang kian marak terjadi. Apa yang bisa kita lakukan?

Sementara, saat ini pihak Kepolisian Sektor Lubuk Kilangan, masih melakukan penyelidikan terkait kasus pelesehan seksual yang terjadi di wilayah hukumnya itu.

Kapolsek Lubuk Kilangan Kompol Zulkafde mengatakan, pihaknya masih melakukan penyelidikan terkait identitas pelaku, setelah korban membuat laporan pada Kamis 13 Agustus 2020.

“Sedang ditindaklanjuti oleh tim,” kata Zulkafde.

Pihaknya melakukan penyelidikan terkait pelaku yang terekam CCTV. Polisi juga sudah meminta keterangan korban untuk lebih rinci menyampaikan ciri-ciri pelaku.

"Pelaku masih lidik dulu, laporannya sudah diterima dan keterangan korban juga ditindaklanjuti,” ujarnya.

 

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya