Pamit ke Istri Mencari Ikan, Nelayan Bitung Ditemukan Mengapung di Pantai

Mendengar kabar penemuan jenazah, Kapolsek Matuari Kota Bitung Kompol Dolfie Rengkuan bersama personel Reskrim langsung mendatangi lokasi.

oleh Yoseph Ikanubun diperbarui 23 Sep 2020, 03:00 WIB
Diterbitkan 23 Sep 2020, 03:00 WIB
Sejumlah warga Bitung yang pertama kali melihat keberadaan mayat itu langsung melapor ke aparat kepolisian terdekat.
Sejumlah warga Bitung yang pertama kali melihat keberadaan mayat itu langsung melapor ke aparat kepolisian terdekat.

Liputan6.com, Manado - Warga di sekitar Pantai Manembo-nembo, Kota Bitung, Sulut, dihebohkan dengan penemuan sesosok jenazah pada, Senin (21/9/2020). Ini untuk kesekian kalinya penemuan jenazah di lokasi tersebut.

Jenazah laki-laki tersebut teridentifikasi bernama Renoto Sekata (47), bekerja sebagai nelayan, warga Kelurahan Manembo-nembo, Kota Bitung, Sulut.

Sejumlah warga yang pertama kali melihat keberadaan jenazah itu langsung melapor ke aparat kepolisian terdekat. Mendengar kabar penemuan jenazah, Kapolsek Matuari Kota Bitung Kompol Dolfie Rengkuan bersama personel Reskrim langsung mendatangi lokasi.

Berdasarkan keterangan istri korban, Rince Purnama Sari (40), sekitar pukul 08.00 Wita suaminya pamit hendak melaut mencari ikan. Beberapa jam kemudian ia dikejutkan dengan berita suaminya ditemukan meninggal dunia.

Keterangan saksi lelaki Gilberd dan Jainal Abidin menjelaskan pada saat sedang bekerja mengangkat batu di sekitar TKP, mereka melihat perahu milik korban hanyut. Kedua saksi mendekati dengan maksud menarik perahu, tetapi dikejutkan melihat ada orang mengenakan kaus merah terapung di laut dekat pantai. Maka, keduanya langsung menyampaikan kepada warga sekitar.

Keluarga korban menolak dilakukan autopsi terhadap korban dan meminta jenazah dibawa ke rumah duka. Keluarga meyakini bahwa kematian korban disebabkan oleh penyakit bawaan hipertensi.

"Karena adanya penolakan dari keluarga di Bitung untuk diautopsi, kita kemudian membuat berita acara penolakan," ujar Kapolsek.

Simak juga video pilihan berikut:

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya