Silaturahmi Dengah Pemprov Sulsel, KAHMI Makassar Minta Sekretariat Untuk Adik-adiknya

Dalam silaturahmi itu, KAHMI Kota Makassar meminta bantuan sekretariat seniali Rp2,3 miliar.

oleh Fauzan diperbarui 12 Okt 2020, 18:30 WIB
Diterbitkan 12 Okt 2020, 18:30 WIB
KAHMI Kota Makassar dan HMI Makassar Timur bersilaturahmi dengan Gubernur Sulsel (Liputan6.com/Dok: Pemprov Sulsel)
KAHMI dan HMI Makassar Timur bersilaturahmi dengan Gubernur Sulsel (Liputan6.com/Dok: Pemprov Sulsel)

Liputan6.com, Jakarta Korps Alumni Himpunan Mahasiswa Islam (KAHMI) Kota Makassar dan HMI Cabang Makassar Timur bersilaturahmi dengan Gubernur Sulawesi Selatan, Nurdin Abdullah, di Kantor Gubernur Sulawesi Selatan, Jalan Urip Sumoharjo, Makassar pada Senin (12/10/2020). 

Dalam sambutannya, Nurdin Abdullah menyampaikan tentang keadaan Pemprov Sulsel di bawah kepemimpinan dirinya dan Andi Sudirman Sulaiman, yang mengedepankan pembangunan infrastruktur dan komunikasi dengan seluruh elemen, termasuk kepada HMI.

"Iya beginilah keadaan kantor gubernur saat ini pak. Kami menerima tamu-tamu di tempat ini (Baruga Lounge)," kata Nurdin Abdullah dalam keterangan tertulisnya, Senin (12/10/2020).

Nurdin Abdullah menjelaskan juga soal Undang-Undang Cipta Lapangan Kerja yang mendapat penolakan dari buruh dan mahasiswa di Kota Makassar.

"Kita memahami teman-teman kita di serikat pekerja maupun adek-adek mahasiswa, karena memang kita melihat bahwa proses lahirnya UU Cipta Kerja ini kan belum tersosialisasi dengan baik," ungkapnya.

Di tempat yang sama, Ketua KAHMI Makassar, Andi Pengeran Moenta, menyampaikan, tujuan silaturahminya dengan Pemprov Sulsel adalah untuk meminta pengadaan Sekretariat HMI Cabang Makassar Timur kepada Pemprov Sulsel.

"Saya datang bersama sama-sama dengan Ketua KAHMI Rayon Unhas dan beberapa pengurus, hadir juga Ketua HMI Makassar Timur. Jadi adik-adik HMI ini butuh sekretariat permanen Pak Gubernur, sudah ada bangunan harganya Rp2,3 miliar," harapnya.

Simak juga video pilihan berikut:

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya