Mimih Dewa Ratu! Transgender Lemah Gemulai Pukuli Pria Hingga Bonyok

Transgender Lemah Gemulai di Bali Bertindak Brutal, sahrul atau Aura itu menyerang Guspriono dan memukulinya. Hal itu menyebabkan seorang pria asal Makasar bonyok.

oleh Dewi Divianta diperbarui 15 Okt 2020, 18:30 WIB
Diterbitkan 15 Okt 2020, 18:30 WIB
Dituduh Mencuri Transgender Lemah Gemulai Pukuli Pria Hingga Bonyok
Dituduh Mencuri Transgender Lemah Gemulai Pukuli Pria Hingga Bonyok (Dewi Divianta/Liputan6.com)

Liputan6.com, Denpasar Entah apa yang menjadi pemicu transgender bernama Sahrul alias Aura di Bali ini. Tanpa basa-basi ia langsung menghajar seorang pria bernama Angki Guspriono. Akibat penganiayaan yang dilakukan Aura, Guspriono menderita luka serius di wajahnya.

Kanit Reskrim Polsek Kuta, Iptu Made Yudistira mengatakan, peristiwa itu terjadi pada Kamis malam (1/10/2020) sekitar pukul 02.00 Wita. Korban yang tengah menikmati suasana di klub malam di kawasan Legian, Kuta tiba-tiba saja didatangi Aura. Tanpa banyak tanya, ia langsung mendaratkan pukulan telak yang tepat mengenai bola mata dan bibir korban. Darah segar pun mengalir.

 "Korban terkena pukulan di mata dan bibirnya yang membuatnya terluka," kata Yudistira kepada awak media, Kamis (15/10/2020).

Kanit Made menjelaskan, Korban yang tengah santai bersama teman-temannya itu tak sempat menghindar. Sehingga Aura dengan bebas mendaratkan bogem mentah ke wajah korban. Tak terima dengan perlakuan pria asal Makassar itu, korban langsung melaporkan peristiwa yang dialaminya ke pihak kepolisian.

Ia melanjutkan, Atas laporan korban, Polisi segera menindaklanjuti laporan tersebut. Untuk memperkuat bukti-bukti, korban divisum. Dari hasil penyelidikan, polisi menemukan keberadaan pelaku. Pada Minggu 11 Oktober 2020 pukul 14.00 Wita pelaku ditangkap di kamar kos-kosannya. "Saat ditangkap pelaku tidak melakukan perlawanan," ujarnya.

Dari interogasi pelaku, ia nekat melakukan aksi bengisnya itu lantaran tak terima dituduh melakukan pencurian oleh korban. "Dari pengakuan pelaku ia melakukan tindakan itu karena tak terima dituduh mencuri bir oleh korban," ujarnya

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya