Bursa Pilgub Sumut 2024 Kian Sengit, Bobby Nasution Bakal Lawan Edy Rahmayadi Atau Ahok?

Drama Evakuasi 2 Jenazah dalam Repatriasi 157 ABK WNI dari Tiongkok di Sulut

Termasuk 2 jenazah yang bekerja pada berbagai kapal ikan berbendera RRT melalui jalur laut ke Bitung, Sulut.

oleh Yoseph Ikanubun diperbarui 08 Nov 2020, 12:00 WIB

Diterbitkan 08 Nov 2020, 12:00 WIB

Dalam kapal yang datang dari wilayah Republik Rakyat Tiongkok (RRT) itu juga terdapat 2 jenasah.

Liputan6.com, Manado - Proses repatriasi 157 Anak Buah Kapal (ABK) WNI dari Kapal Long Xing ke Indonesia dilakukan di Dermaga LCT Pelabuhan Bitung, Sulut, Sabtu (7/11/2020). Dalam kapal yang datang dari wilayah Republik Rakyat Tiongkok (RRT) itu juga terdapat dua jenazah.

Proses repatriasi atau pemulangan kembali orang ke negeri asalnya ini dipantau langsung Wakapolda Sulut Brigjen Pol Rudi Darmoko bersama Kasrem 131/Santiago Kolonel Arm Franky Watuseke didampingi sejumlah PJU Polda Sulut, dan Forkopimda Kota Bitung. Proses pengamanan dan evakuasi menerapkan standar protokol kesehatan penanganan dan pencegahan Covid 19.

Dalam proses evakuasi ABK terlebih dahulu dilakukan pemeriksaan oleh Tim Kesehatan di atas Kapal Long Xing, kemudian ABK dievakuasi dengan Kapal LCT Calvin 08 dan Bintang Setiawan 89 menuju ke Dermaga LCT.

Setelah sampai di Dermaga LCT para ABK turun satu persatu dan langsung naik ke mobil bus yang sudah disiapkan. Mereka dibawa ke Rumah Singgah di Kabupaten Minahasa Utara untuk menjalani karantina.

Darmoko menyampaikan, Polri bersama stakeholders terkait melakukan pengamanan mulai dari kedatangan kapal, pemeriksaan kesehatan ABK sampai merapat ke dermaga hingga menuju ke rumah singgah yang ada di Minut. Untuk pengamanan terdiri dari gabungan dari Polda Sulut dan Polres Bitung sebanyak 200 personil, dan juga gabungan bersama TNI.

“Untuk autopsi kedua jenazah yang turun dari Kapal Long Xing akan dilakukan di Rumah Sakit Bhayangkara Manado,” ujarnya.

Sebelumnya melalui koordinasi Kemlu dengan Kementerian/Lembaga di Pusat, Pemprov Sulut dan Pemkot Bitung berhasil memfasilitasi kepulangan 157 ABK WNI. Termasuk 2 jenazah yang bekerja pada berbagai kapal ikan berbendera RRT melalui jalur laut ke Bitung, Sulut.

Keseluruhan ABK tersebut berasal dari 12 kapal ikan RRT dan kemudian dipulangkan ke Indonesia dan sandar di Pelabuhan Bitung, Sulut, menggunakan Kapal Long Xing 601 dan Long Xing 610.