Rencana Pertemuan Prabowo-Megawati Menguat, Bakal Kurangi Pengaruh Jokowi?

Aksi Jaga Pantai TNI

TNI AD tak melulu menjaga perbatasan dan menjaga negara, ini yang dilakukan Kodim Tabanan menjaga pantai agar tidak abrasi.

oleh Dewi Divianta diperbarui 23 Jun 2021, 17:20 WIB

Diterbitkan 22 Jun 2021, 20:35 WIB

Kodim Tabanan Tanam mangrove (Dewi Divianta/Liputan6.com)

Liputan6.com, Tabanan Tentara Nasional Indonesia (TNI) AD tak melulu menjaga pertahanan negara dari serangan musuh atau menjaga perbatasan wilayah. Tapi, mereka juga asik menanam mangrove, aksi yang dilakukan oleh Kodim Tabanan agar abrasi pantai di pesisir selatan wilayah Bali, termasuk di Pantai Pasut Kecamatan Kerambitan Kabupaten Tabanan tak terjadi.

Danramil Kerambitan, Kapten Inf I Nengah Sudiana seijin Dandim Tabanan Letkol Inf Toni Sri Hartanto mengajak para pemuda setempat menanam mangrove.

Ia menyebut pihaknya bekerjasama dengan desa di yang berada wilayah pantai dan instansi terkait untuk melakukan penghijauan di sekitar pesisir pantai di wilayahnya untuk mengurangi dampak dari abrasi pantai.

"Perlu dilakukan penghijauan dengan menanam tanaman jenis mangrove yang memang jenis tanaman pantai dan muara sungai untuk membendung air laut saat air pasang sehingga dapat mengurangi abrasi kedepannya," katanya kepada Liputan6.com, Selasa (22/6/2021).

Simak video pilihan berikut

Jangan Biarkan TNI Sendirian

Ia melanjutkan, penanaman mangrove di pesisir pantai tersebut sebagai bentuk dukungan kepada pemerintah dalam mencegah abrasi pantai di Kabupaten Tabanan.

"Kerambitan memiliki wilayah pantai yang cukup panjang terbentang dari timur berbatasan dengan Kecamatan Tabanan dan sampai ke barat berbatasan dengan Kecamatan Selemadeg Timur," ujar dia.

Menurut Danramil penanaman mangrove untuk mencegah abrasi dan penyerap karbon yang luar biasa dan mangrove jenis tumbuhan yang hidup di lumpur air payau. "Kami menanam sekitar 200 pohon mangrove. Semoga manfaatnya untuk lingkungan bisa jangka panjang," katanya.

Ia berharap penanaman mangrove bisa dilakukan menyeluruh di pesisir terutama muara sungai dan pantai yang berlumpur dapat ditanami mangrove, selain sebagai penahan abrasi hutan mangrove nantinya akan menjadi daya tarik obyek wisata tersendiri bagi wisatawan.

"Kegiatan kali ini kita lakukan penanaman mangrove di muara Sungai Yeh Ho, Banjar Pasut, Desa Tibubiu mengajak generasi muda untuk melakukan kegiatan yang bermanfaat dan peduli dengan lingkungan dan bersama menjaga pantai untuk mengurangi abrasi," tutur dia.

Lanjutkan Membaca ↓