Polisi Tangkap 6 Pembobol Rudis Stasiun Navigasi Kemenhub di Bitung

Kabid Humas Polda Sulut Kombes Pol Jules Abraham Abast mengungkapkan, enam pelaku tersebut merupakan dua komplotan berbeda, dan diamankan pada Selasa (3/1/2023), di wilayah Kota Bitung, Sulut.

oleh Yoseph Ikanubun diperbarui 08 Jan 2023, 11:00 WIB
Diterbitkan 08 Jan 2023, 11:00 WIB
Ilustrasi - Borgol. (Foto: Liputan6.com/Muhamad Ridlo)
Ilustrasi - Borgol. (Foto: Liputan6.com/Muhamad Ridlo)

Liputan6.com, Bitung - Tim Resmob Polres Bitung mengamankan 6 pria yang diduga melakukan pencurian di rumah dinas Stasiun Navigasi Kemenhub, yang berada di Kelurahan Pateten, Kecamatan Aertembaga, Kota Bitung, Sulut.

Kabid Humas Polda Sulut Kombes Pol Jules Abraham Abast mengungkapkan, enam pelaku tersebut merupakan dua komplotan berbeda, dan diamankan pada Selasa (3/1/2023), di wilayah Kota Bitung, Sulut.

Komplotan 1 terdiri dari, RD (18) dan FL (32). FL telah diamankan sebelumnya oleh petugas, atas kasus kepemilikan senjata tajam.

“Sedangkan komplotan 2 terdiri dari, A (15), RK (16), AN (16), dan RP (16). Keenamnya adalah warga Kota Bitung,” ujarnya, Rabu (4/1/2023) siang.

Komplotan 1 beraksi pada 21 Oktober 2022 malam. Kedua terduga pelaku RD dan FL beraksi bersama-sama.

Sedangkan komplotan 2 beraksi pada 23 Oktober 2022 petang. Diduga A yang beraksi, sedangkan tiga terduga pelaku lainnya menunggu di luar untuk memantau situasi.

“Namun kejadian tersebut baru diketahui oleh seorang pegawai honorer saat membersihkan rumah dinas, pada tanggal 11 November 2022 siang,” jelas Abast.

 

Saksikan Video Pilihan Ini:

Barang yang Dicuri

Siang itu saksi mendapati pintu belakang rumah dinas dalam keadaan terbuka dan setelah dicek, beberapa barang telah hilang. Kasus tersebut lalu dilaporkan pihak korban ke Polsek Aertembaga.

“Petugas merespons laporan dengan melakukan penyelidikan beberapa saat hingga mengetahui identitas para terduga pelaku, kemudian mengamankan mereka tanpa perlawanan,” katanya.

Diketahui, komplotan 1 mencuri senapan angin, televisi, dispenser, dan pompa. Barang-barang curian tersebut lalu dijual dan sebagian digadaikan kepada orang lain. Uang hasil penjualan dan gadai selanjutnya digunakan kedua pelaku untuk membeli makanan dan miras.

“Sedangkan komplotan 2 mencuri speaker aktif lalu dijual melalui media sosial. Uang hasil penjualan kemudian digunakan para pelaku untuk berfoya-foya,” terang Kombes Pol Jules Abraham Abast.

Dalam pengembangan usai penangkapan, petugas juga berhasil mengamankan sejumlah barang bukti. Terdiri dari 2 pucuk senapan angin, dan pompa, televisi, dispenser serta speaker aktif masing-masing 1 buah.

“Para terduga pelaku beserta barang bukti tersebut kemudian diamankan di Polsek Aertembaga untuk diperiksa lebih lanjut,” kata Abast.

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya