Usai Duel Sengit di Lapangan, Alejandro Garnacho Follow Akun Instagram Asnawi

Liputan6.com, Jakarta - Meski duel antara Timnas Indonesia vs Argentina di Stadion Utama Gelora Bung Karno, Senin (19/6/2023) sudah berakhir, perbincangan hangat masih tertuju pada FIFA Matchday tersebut.

Salah satunya soal pemain Timnas Argentina Alejandro Garnacho yang mem-follow akun Instagram kapten Timnas Indonesia Asnawi Mangkualam usai laga tersebut.

Seperti diketahui, La Albiceleste keluar sebagai pemenang dalam laga tersebut dengan skor 2-0. Pertandingan sejatinya berlangsung sengit.

Sejumlah pertarungan antara dua individu pun tercipta. Salah satunya melibatkan wonderkid Argentina, Alejandro Garnacho.

Penampilan solid Asnawi juga membuat Garnacho kesulitan menerobos pertahanan Garuda. Pada babak kedua, tidak ada gol tambahan dari Argentina yang tercipta. Indonesia kalah dengan skor 0-2.

Namun, Garnacho menjadi bahan ledekan gara-gara selalu “dikantongi” Asnawi. Sampai-sampai nama keduanya trending di Twitter sepanjang malam hingga Selasa (20/6/2023) pagi.

Seusai laga tersebut, Garnacho membuat warganet Indonesia kaget karena menjadi followers akun Instagram Asnawi. Warganet menyadarinya setelah Asnawi mengunggah foto lalu menandai Garnacho.

Garnacho masuk pertandingan Indonesia vs Argentina pada menit ke-60. Dia menggantikan Nicolas Gonzalez untuk beroperasi di sisi kiri serangan Tim Tango.

Selama lebih dari setengah jam, dia terlibat duel melawan bek kanan sekaligus kapten Timnas Indonesia Asnawi Mangkualam.

Pertarungan keduanya berjalan menarik. Asnawi menunjukkan kemampuan dan mampu meredam Garnacho.

Pemain Manchester United itu memang sempat sekali lepas dan melepas tembakan. Beruntung kiper Ernando Ari bisa mementahkannya.

Namun, keseluruhan kepiawaian Asnawi Mangkualam membuat Garnacho frustasi. Terlebih setelah Asnawi melepas tekel bersih untuk menghentikannya pada injury time.

Pemuda berusia 18 tahun itu emosi dan membalas, tapi tekelnya terlambat sehingga wasit asal Malaysia Muhammad Usaid bin Jamal meniup peluit tanda pelanggaran.

Penampilan Asnawi itu dikomentari oleh pelatih Timnas Indonesia, Shin Tae-yong. Menurut juru taktik asal Korea Selatan ini, pemain berusia 23 tahun tersebut bisa tampil menonjol berkat rekan-rekannya.

“Jadi bukan hanya Asnawi saja yang bagus ya dalam pertandingan, tetapi karena adanya performa baik dari teman-teman Asnawi, maka dari itu ya Asnawi pun lebih keliatan menonjol,” kata Shin Tae-yong saat sesi jumpa pers usai laga.

“Jadi Asnawi pun memang bekerja keras sampai akhir dan maksimal. Jadi layak dipuji,” kata Shin menambahkan.