Liputan6.com, Bandung - PT Migas Utama Jabar (MUJ) memberikan dividen senilai Rp35 miliar atas kinerja perseroan 2023 untuk pembangunan Jawa Barat (Jabar). Kinerja itu diapresiasi oleh Penjabat (Pj) Sekertarsi Daerah (Sekda) Provinsi Jabar, Taufiq Budi Santoso, pada Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan (RUPST) MUJ Tahun Buku 2023 di kantor MUJ, Kota Bandung, yang digelar Selasa lalu (26/3/2024).
"Diharapkan tahun selanjutnya bisa lebih baik lagi," ujar Taufiq di Bandung, Senin (1/4/2024).
Lebih lanjut Taufiq mengatakan PT Migas Utama Jabar merupakan salah satu Badan Usaha Milik Daerah (BUMD) di bidang migas dan energi yang status kepemilikan sahamnya 100 persen milik Pemerintah Provinsi Jabar. Guna mengakselerasi pencapaian pendapatan, ke depan, Taufik mengajak jajaran pimpinan perusahaan untuk memupuk kekompakan, kerja keras dan kerja sama dengan Pemerintah Provinsi Jabar.
Advertisement
"Kita perlu bersama-sama meningkatkan kinerja MUJ ke depan lebih baik lagi karena bagaimana pun MUJ merupakan satu dari dua atau tiga BUMD yang bisa memberikan dividen buat Jabar," kata Taufiq.
Sementara itu, Direktur Utama MUJ Punjul Prabowo menyampaikan bahwa pihaknya akan terus mengupayakan langkah-langkah percepatan dan peningkatan pendapatan, salah satunya dengan mengembangkan SDM yang juga merupakan modal penting menjalankan perusahaan, selain modal keuangan.
"Kami dari manajemen tetap mengusahakan percepatan, peningkatan dari pendapatan. Ada beberapa langkah nanti untuk melakukan akselerasi pendapatan di sektor usaha ini," kata Punjul.
Baca Juga
BUMD Migas Terbaik
Dicuplik dari laman MUJ, PT Migas Utama Jabar (MUJ) menjadi Badan Usaha Milik Daerah (BUMD) Jawa Barat terbaik kategori aneka usaha minyak dan gas (Migas) versi Kementerian dalam Negeri (Kemendagri). MUJ dinilai bisa memajukan perekonomian daerah melalui perannya yang kini menjalankan bidang usaha energi dan sumber daya mineral (ESDM).
MUJ diganjar penghargaan oleh Kemendagri dalam ajang BUMD Awards, di Hotel Grand Sahid, Jakarta, Jumat 29 September 2023. Penghargaan bergengsi ini diterima langsung Direktur Utama MUJ Punjul Prabowo. Hadir Komisaris Utama Faisal Rahadian dan Direktur Teknik dan Operasi Muhamad Sani.
Direktur Jenderal Bina Keuda Kemendagri Agus Fatoni mengatakan, tujuan utama BUMD Awards adalah memberikan penilaian terhadap kinerja BUMD seluruh Indonesia. BUMD Awards ini melibatkan tim penilai yang diketuai oleh Inspektur Jenderal (Irjen) Kemendagri Tomsi Tohir. Anggota tim tersebut meliputi pihak KPK, Kemenkeu, KemenPAN-RB, BPKP, BPSDM, akademisi, dan media
"BUMD seluruh Indonesia saat ini ada 1.056. Oleh karena itu agar bisa memetakan, bisa mengetahui kinerja dari BUMD, dan juga dalam rangka pembinaan dilakukan penilaian terhadap kinerja BUMD," kata Agus.
Sementara itu Direktur Utama MUJ Punjul Prabowo mengatakan, penghargaan yang diterima buah dari kerja keras Perseroan dalam menjalankan usahanya selama ini. MUJ merupakan pionir pengelolaan Participating Interest (PI) 10 persen di Wilayah Kerja (WK) Offshore North West Java (ONWJ). Dari situlah MUJ dinilai sukses menjadi agen pembangunan ekonomi melalui fungsi BUMD.
"Sejak PI dikelola, banyak manfaat yang dirasakan untuk Jawa Barat. Manfaat untuk Pemprov Jabar selaku pemegang saham kontribusi yang diberikan melalui dividen atau Pendapatan Asli Daerah (PAD)," kata Punjul melalui siaran pers, Selasa (3/10/2023).
Selain pengembangan usaha yang meluas, PI ini dampaknya terasa langsung oleh masyarakat melalui program-program CSR perusahaan. Program CSR berkelanjutan berorientasi pada bidang Pendidikan, sosial & kesehatan, pemberdayaan ekonomi, serta bidang lingkungan. "CSR ini sebagai bentuk berkeadilan sosial Perusahaan kepada Masyarakat. Bahwa memang seharusnya Perusahaan bisa berkontribusi dan turun langsung sebagai bentuk kepeduliannya," ujar Punjul.
Sejak ditahbiskan menjadi holding energi pada Juli 2022 lalu, MUJ yang semula bernama PT Migas Hulu Jabar berganti menjadi PT Migas Utama Jabar (MUJ) mengakselerasi bidang usaha yang dijalaninya. Bisnis energi terbarukan ditatap sebagai bisnis prospektif. Mulai dari pengelolaan PLTMH Cirompang hasil kolaborasi dengan Tirta Jabar, Pembangunan PLTS Atap sampai ekosistem energi bersih dengan penyediaan mobil listrik dan EV Charging.
MUJ melalui anak usaha PT MUJ Energi Indonesia (MUJI) juga menjalankan bisnis hilir dengan pengoperasian CNG. Beberapa portofolio tercatat di mana MUJ bersama anak usaha menjalankan bisnis investasi dan jasa penujang energi. Punjul berharap melalui penghargaan dari Kemendagri, MUJ bisa menunjukan aksi korporasinya dengan meningkatkan kinerja serta membangun iklim tata kelola Perusahaan yang baik.
"Karena meningkatkan kinerja tanpa iklim tata kelola perusahaan yang baik, Perusahaan akan berjalan tanpa pengawasan yang baik juga," tandas Punjul.
Sekadar diketahui, selain MUJ ada dua BUMD lainnya yang mendapatkan penghargaan dengan kategori berbeda dari Kemendagri. Begitu pun Pemprov Jabar sebagai Pembina BUMD mendapatkan penghargaan serupa.
Advertisement