Wakili Babel, 12 Kades Adu Nyali di Paralegal Justice Award 2024

Melalui ajang ini, Kemenkumham akan memberikan penghargaan kepada kepala desa atau lurah yang telah berhasil menciptakan lingkungan desa yang tertib hukum, aman, dan masyarakat sadar hukum.

oleh Marifka Wahyu Hidayat diperbarui 29 Mei 2024, 23:07 WIB
Diterbitkan 29 Mei 2024, 22:56 WIB
Paralegal
Foto: Kemenkumham

Liputan6.com, Jakarta - Badan Pembinaan Hukum Nasional (BPHN) Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia (Kemenkumham) resmi membuka "Paralegal Academy", yang menandai dimulainya rangkaian Paralegal Justice Award (PJA) 2024.

Kegiatan ini bertujuan untuk memberikan pembekalan ilmu dan apresiasi kepada kepala desa (kades) dan lurah yang telah berperan aktif, dalam menyelesaikan perkara dan memberi bantuan hukum kepada masyarakat.

Kepala BPHN, Widodo Ekatjahjana, mengatakan paralegal memiliki peran penting dalam penyelesaian sengketa di masyarakat, pemberdayaan hukum, serta mendukung advokat dalam melakukan pemberian bantuan hukum ke masyarakat.

“Paralegal dapat memberikan layanan dan bantuan hukum sebagai wujud dari hadirnya negara hukum di tengah-tengah masyarakat,” ujar Widodo, dalam keterangan tertulisnya, Rabu (29/5/2024).

Melalui PJA, Kemenkumham memberikan penghargaan kepada kepala desa atau lurah yang telah berhasil menciptakan lingkungan desa yang tertib hukum, aman, dan masyarakat yang sadar hukum.

Penghargaan tersebut bertajuk Non-Litigation Peacemaker (NLP) yang diberikan kepada kepala desa atau lurah yang dinyatakan lulus dalam Paralegal Academy. Adapun peserta Paralegal Academy tahun ini mencapai 300 orang.

Sementara itu, Kepala Kantor Wilayah (Kanwil) Kemenkumham Kepulauan Bangka Belitung (Babel) Harun Sulianto mengatakan, pihaknya memberangkatkan 12 peserta yang telah lolos seleksi di tingkat wilayah.

Harun juga menambahkan bahwa peserta Paralegal Academy akan memperoleh kompetensi penting, termasuk pemahaman hukum dasar, kondisi wilayah dan kelompok kepentingan dalam masyarakat, hak asasi manusia, dan penyelesaian konflik.

"Kompetensi ini diharapkan menjadikan mereka Non Litigation Peacemaker yang efektif," Harun menimpali.

Hal senada dikatakan, Kepala Divisi Pelayanan Hukum dan HAM Kemenkumham Babel Fajar Sulaeman Taman. Ia berharap, para peserta dapat memanfaatkan momen tersebut sebagai ajang untuk meningkatkan pemahaman dan kompetensi terkait hukum serta penyelesaian sengketa.

"Jadikan ini juga sebagai wadah untuk mempromosikan dan memperkenalkan Bangka Belitung di tingkat nasional,"ucap Fajar.

Sekedar informasi, berikut daftar nama kades dari Bangka Belitung yang mengikuti PJA 2024;

1. Kades Namang Bangka Tengah (Zaiwan)

2. Kades Keciput Belitung (Pratiwi Perucha)

3. Kades Mekar Jaya Belitung Timur (Syamsudin)

4. Kades Airbara Bangka Selatan (Muklis Insan)

5. Kades Karya Makmur Bangka (Barwu Arkoni)

6. Kades Desa Air Limau Bangka Barat (Mexsi Diansah)

7. Kades Sekar Biru Bangka Barat (Munarfarzah)

8. Kades Sinar Bulan Pangkalpinang (Teguh Arifianto)

9. Kades Sungailiat Bangka (Farid Anshary)

10. Kades Gedung Nasional Pangkalpinang (Suwanti)

11. Kades Bakam Bangka (H. Mashur)

12. Kades Desa Nangka Bangka Selatan (Bayumi AR)

 

Simak Video Pilihan Ini:

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya