Sebagian Besar Wilayah Sulut Dilanda Cuaca Ekstrem, Warga Diminta Waspada

Ben mengatakan, hujan dengan intensitas sedang hingga lebat yang dapat disertai petir dan angin kencang diperkirakan terjadi di sebagian besar kabupaten dan kota yang ada di provinsi tersebut.

oleh Yoseph Ikanubun diperbarui 18 Jun 2024, 23:00 WIB
Diterbitkan 18 Jun 2024, 23:00 WIB
Hujan yang mengguyur Kota Manado, Sulut.(Foto: Yoseph Ikanubun/Liputan6.com)
Hujan yang mengguyur Kota Manado, Sulut.(Foto: Yoseph Ikanubun/Liputan6.com)

Liputan6.com, Manado - Warga di Sulut diminta untuk mewaspadai cuaca ekstrem. Ini menyusul Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) memprediksi sebagian besar wilayah Sulut berpotensi cuaca ekstrem hingga beberapa hari ke depan.

"BMKG mengeluarkan peringatan dini hingga 20 Juni 2024," ungkap Koordinator Bidang Observasi dan Informasi BMKG Stasiun Meteorologi Sam Ratulangi Manado, Ben A Molle pada, Minggu (16/6/2024).

Ben mengatakan, hujan dengan intensitas sedang hingga lebat yang dapat disertai petir dan angin kencang diperkirakan terjadi di sebagian besar kabupaten dan kota yang ada di provinsi tersebut.

"Kami berharap, warga berhati-hati dan mengantisipasi terjadinya banjir dan tanah longsor yang berpotensi terjadi saat cuaca ekstrem," ujarnya.

Ben mengatakan, cuaca ekstrem di tanggal 18 Juni akan terjadi di wilayah Kota Tomohon, Kota Kotamobagu, Kabupaten Minahasa, Kabupaten Minahasa Utara, Kabupaten Minahasa Selatan, Kabupaten Minahasa Tenggara, Kabupaten Bolaang Mongondow, Kabupaten Bolaang Mongondow Utara, Kabupaten Bolaang Mongondow Selatan, Kabupaten Kepulauan Sitaro dan Kabupaten Kepulauan Talaud.

Pada 19 Juni kondisi cuaca serupa diperkirakan terjadi di Kota Tomohon, Kota Manado, Kabupaten Minahasa, Kabupaten Minahasa Utara, Kabupaten Minahasa Selatan, Kabupaten Minahasa Tenggara, Kabupaten Bolaang Mongondow, Kabupaten Bolaang Mongondow Utara, Kabupaten Bolaang Mongondow Selatan, dan Kabupaten Kepulauan Talaud.

Sedangkan, pada 20 Juni berpeluang melanda wilayah Kota Tomohon, Kota Bitung, Kota Tomohon, Kabupaten Minahasa, Kabupaten Minahasa Utara, Kabupaten Minahasa Selatan, Kabupaten Minahasa Tenggara, Kabupaten Bolaang Mongondow, Kabupaten Bolaang Mongondow Selatan, Kabupaten Kepulauan Sitaro dan Kabupaten Kepulauan Talaud dan Kabupaten Kepulauan Sangihe.

"BMKG akan terus memutakhirkan kondisi cuaca ekstrem di masing-masing kabupaten dan kota melalui kanal informasi yang terverifikasi," ujarnya.

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya