Bobby Nasution Janji Berkantor 3 Bulan di Tabagsel Jika Jadi Gubernur Sumut

Bobby Nasution berjanji berkantor di daerah Tapanuli bagian Selatan (Tabagsel) jika terpilih menjadi Gubernur Sumatera Utara (Sumut). Bobby akan berkantor selama 3 bulan untuk memastikan pembangunan berjalan lancar.

oleh Reza Efendi diperbarui 01 Okt 2024, 23:23 WIB
Diterbitkan 01 Okt 2024, 23:22 WIB
Bobby Nasution
Bobby Nasution, calon Gubernur Sumut nomor urut 1, saat menjalani kampanye hari keempat di Sibuhuan, Kabupaten Padang Lawas, Senin, 30 September 2024

Liputan6.com, Sibuhuan Bobby Nasution berjanji berkantor di daerah Tapanuli bagian Selatan (Tabagsel) jika terpilih menjadi Gubernur Sumatera Utara (Sumut). Bobby akan berkantor selama 3 bulan untuk memastikan pembangunan berjalan lancar.

Hal itu diungkapkan Bobby Nasution, calon Gubernur Sumut nomor urut 1, saat menjalani kampanye hari keempat di Sibuhuan, Kabupaten Padang Lawas, Senin, 30 September 2024.

Dalam kesempatan itu, Bobby yang berpasangan dengan Surya, meminta Tabagsel jangan dijadikan sebagai kepentingan politik saja. Namun, setelah momentum politik selesai, tidak pulang ke Tabagsel.

"Malah, yang dibangun pertama sekali bukan Tabagsel, dan menkonekkan jalan yang ada di Tabagsel, contoh Palas dan Madina saja tidak terbangun-bangun," kata Bobby Nasution.

Menantu Presiden Joko Widodo (Jokowi) itu kemudian cerita saat maju di Pilwakot Medan 2020, dirinya pernah berjanji untuk membangun Medan bagian Utara.

Sebab, Medan bagian Utara disebut merupakan daerah yang jarang disentuh kepala daerah sebelumnya, padahal memiliki penghasil ekonomi yang luar biasa, seperti halnya Tabagsel.

"Bagian yang jarang dulu disentuh dan dibangun oleh wali kota sebelumnya itu Medan bagian Utara, Belawan, daerah-daerah pelabuhan sana. Padahal, di sana daerah penghasil ekonomi yang luar biasa, sama seperti di Tabagsel," bebernya.

 

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.


Pernah Berkantor di Medan bagian Utara

Bobby Nasution
Bobby Nasution foto bersama masyarakat Padang Lawas

Diungkapkan Bobby Nasution, selama menjadi Wali Kota Medan telah banyak mengucurkan dana untuk pembangunan di Medan bagian Utara sebesar Rp 1,5 triliun lebih.

Saat kampanye dulu, Bobby pernah berjanji berkantor selama 3 bulan di Medan bagian Utara untuk memastikan pembangunan di sana.

"Itu saya buktikan. Selama kami memimpin di sana, sudah kucurkan dana yang sangat luar biasa, dana pembangunan lebih dari Rp 1,5 triliun dikucurkan untuk Medan bagian Utara saja," ungkapnya.

"Saat itu, saya janji untuk memastikan pembangunan di sana, saya berkantor minimal tiga bulan di Medan bagian Utara," sambungnya.


Tabagsel Merupakan Kampung Halaman

Bobby Nasution
Bobby Nasution berjanji berkantor di daerah Tapanuli bagian Selatan (Tabagsel) jika terpilih menjadi Gubernur Sumut

Pada Pilgub Sumut, Bobby Nasution berjanji akan berkantor minimal 3 bulan di Tabagsel jika terpilih nanti sebagai Gubernur Sumut. Sebab Tabagsel merupakan kampung halamannya dan lokasi pertama kampanye.

"Tabagsel ini kampung saya, pertama kali masa kampanye, minggu pertama masa kampanye langsung datang ke Tabagsel. Di sini juga saya janji, kalau diberikan amanah, untuk memastikan pembangunan di sini, akan berkantor minimal tiga bulan di Tabagsel," bebernya.

Nantinya, selama berkantor di Tabagsel, Bobby bakal melihat persoalan apa yang disuarakan masyarakat. Termasuk masalah konektivitas daerah hingga pertanian.

"Persoalan apa yang mau dibangun, apa yang diinginkan, apa yang disuarakan masyarakat Tabagsel. Masalah infrastruktur tadi disampaikan sama saya, banyak masalah infrastruktur yang masih belum banyak terkoneksi, persolaan di sini masalah pertanian dan perkebunan," sebutnya.


Program Berobat Gratis

Bobby Nasution
Bobby yang berpasangan dengan Surya, meminta Tabagsel jangan dijadikan sebagai kepentingan politik saja

Bobby Nasution juga akan memastikan program berobat gratis pakai KTP berjalan dan sukses di Tabagsel. Sebab diketahui, di Padang Lawas belum bisa menggunakan KTP sebagai administrasi untuk berobat.

Tidak hanya itu, restorative Justice juga menjadi perhatian, agar seluruh lapisan masyarakat, terutama masyarakat kecil mendapatkan perlakuan hukum yang adil.

Lanjutkan Membaca ↓

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya