Polda Lampung Luncurkan Program Pekarangan Pangan Lestari untuk Dukung Ketahanan Pangan

Liputan6.com, Lampung - Polda Lampung melalui Kapolda Irjen Pol. Helmy Santika bersama Bhayangkari resmi meluncurkan Program Pekarangan Pangan Lestari (P2L) di Sekolah Polisi Negara (SPN) mapolda setempat, Senin (24/2/2025).

Program ini merupakan inisiatif Ketua Umum Bhayangkari Pusat, Ny. Juliati Sigit Prabowo, sebagai langkah nyata dalam mendukung ketahanan pangan dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat.

Dalam program ini, Polda Lampung telah menyiapkan lahan seluas 1.500 meter persegi yang ditanami 500 bibit tomat, 500 bibit cabai, dan 500 bibit terong.

Selain itu, terdapat empat rangkaian tumbuhan hidroponik modern untuk budidaya sayuran sehat serta penebaran 1.200 ekor bibit ikan lele guna mendukung kebutuhan protein masyarakat.

Kapolda menegaskan bahwa program ini sejalan dengan arahan Kapolri dalam upaya mewujudkan ketahanan pangan di tengah masyarakat.

"Program Pekarangan Pangan Lestari ini tidak hanya menjadi contoh bagi lingkungan Polda Lampung, tetapi juga diharapkan bisa diterapkan oleh masyarakat luas sebagai langkah menjaga kestabilan pangan dan ekonomi keluarga," katanya, Senin (24/2/2025).

Helmy juga menambahkan bahwa sinergi dengan Dinas Pertanian dan instansi terkait akan terus diperkuat untuk memastikan keberlanjutan program.

"Kami menggandeng berbagai pihak untuk memberikan pendampingan teknis, mulai dari metode penanaman hingga pemanfaatan hasil panen, sehingga manfaatnya benar-benar optimal," jelas dia.

Kapolda bersama Ketua Bhayangkari Daerah Lampung, Lurie Helmy Santika, berharap program ini dapat memberikan manfaat jangka panjang bagi masyarakat.

"Kami ingin anggota Polri dan masyarakat sekitar lebih mandiri dalam memenuhi kebutuhan pangan sehari-hari," harapnya.

Sementara itu, Lurie Helmy Santika menekankan pentingnya partisipasi aktif seluruh pihak dalam menjaga keberlanjutan program.

"Keberhasilan program ini memerlukan keterlibatan semua elemen, baik dari Bhayangkari, personel Polda, maupun masyarakat sekitar. Bersama-sama, kita bisa mewujudkan kemandirian pangan yang berkelanjutan," ungkapnya.

Kegiatan ini juga dihadiri oleh pengurus Bhayangkari yang turut aktif dalam proses penanaman, didukung penuh oleh Dinas Pertanian dan instansi terkait.

Program ini diharapkan mampu menjadi role model dalam pemanfaatan pekarangan rumah untuk mendukung ketersediaan pangan yang sehat dan berkualitas.

"Dengan adanya Program Pekarangan Pangan Lestari, diharapkan masyarakat lebih sadar akan pentingnya ketahanan pangan dan mampu menerapkan sistem pertanian sederhana yang bisa dilakukan di rumah, guna mencapai kesejahteraan yang lebih baik," pungkasnya.