Akademisi Palembang Kenalkan Peradaban Sriwijaya ke Malaysia Lewat Ensiklopedia Digital

Akademisi Palembang dari Universitas Bina Darma (UBD) Palembang mengenalkan peradaban Kerajajaan Sriwijaya melalui teknologi Virtual Reality Immersive di kampus Universiti Kebangsaan Malaysia (UKM) pada Febuari 2025 lalu.

oleh Nefri Inge Diperbarui 12 Mar 2025, 17:00 WIB
Diterbitkan 12 Mar 2025, 17:00 WIB
Akademisi Palembang Kenalkan Peradaban Sriwijaya ke Malaysia Lewat Ensiklopedia Digital
Akademisi Palembang dari Universitas Bina Darma (UBD) Palembang mengenalkan peradaban Kerajajaan Sriwijaya melalui teknologi Virtual Reality Immersive di kampus Universiti Kebangsaan Malaysia (UKM) pada Febuari 2025 lalu (Dok. Humas UBD Palembang / Nefri Inge)... Selengkapnya

Liputan6.com, Palembang - Teknologi digital yang terus berkembang, dimanfaatkan dengan maksimal oleh akademisi Palembang Sumatera Selatan (Sumsel), untuk memperkenalkan pelestarian sejarah, budaya dan peradaban Kerajaan Sriwijaya.

Hal inilah yang dilakukan akademisi dari kampus Universitas Bina Darma (UBD) Palembang, saat memperkenalkan peradaban Kerajaan Sriwijaya, dalam kegiatan International Community Service di Universiti Kebangsaan Malaysia (UKM) di kampus Universiti Kebangsaan Malaysia (UKM) Kuala Lumpur, Febuari 2025 lalu.

Zaid Amin, peneliti sekaligus dosen Program Studi (Prodi) Teknik informatika UBD Palembang berkata, kegiatan tersebut bertujuan memperkenalkan sejarah Kerajaan Sriwijaya dengan pendekatan teknologi digital, khususnya melalui pemanfaatan realitas virtual (VR) yang imersif.

Yakni melalui pembuatan platform digital berbasis web yaitu srivijayapedia.com yang merupakan hasil penelitian yang mendapatkan pendanaan hibah internal dari UBD Palembang tahun 2024 lalu.

Zaid Amin dan Kaprodi Teknik informatika Alex Wijaya yang juga mengikuti kegiatan secara online, dan sangat mendukung kegiatan yang berkontribusi besar terhadap kelestarian sejarah kedatuan srivijaya.

“Kita berharap agar bisa dinikmati oleh generasi muda dan yang akan datang, melalui kemajuan teknologi berupa encyclopedia digital. Di dalamnya juga terdapat pengembangan untuk membuat fitur virtual reality bersama dengan IVI UKM Malaysia,” ujar Zaid Amin, Minggu (9/3/2025).

Acara tersebut dihadiri berbagai kalangan, termasuk peneliti budaya, peneliti teknologi, serta pelaku usaha kreatif dari Malaysia yang mewakili masyarakat umum, yang juga mengenalkan warisan peradaban Kerajaan Sriwijaya berupa situs, arca, dan lain-lain.

Menurutnya, progress mengenai pembuatan website srivijayapedia ini sekaligus menyosialisasikan Palembang sebagai kota tempat kedatuan srivijaya.

“Srivijaya bukan hanya milik Palembang, namun juga menjadi bagian dari terbentuknya peradaban di Malaysia, bahkan negara-negara asia lainnya. Ini bentuk pengabdian masyarakat serta kontribusi akademisi dalam menghubungkan sejarah dengan teknologi modern,” ujarnya.

Pengalaman belajar sejarah yang lebih interaktif dan menarik, sehingga masyarakat tidak hanya membaca atau melihat artefak, tetapi juga bisa merasakan langsung atmosfer peradaban Sriwijaya melalui teknologi VR.

Sivijayapedia sendiri merupakan sebuah platform ensiklopedia digital yang dibangun untuk mempermudah mencari segala hal terkait srivijaya, foto-foto yang ada di encyclopedia, yang diambil secara mandiri di berbagai museum di Indonesia seperti di Palembang, Jakarta dan mancanegara yaitu Malaysia.

Bersama dengan ketua peneliti , Rahma Santhi Zinaida, penyelenggaraan kegiatan pengabdian kepada masyarakat yang menjadi lanjutan dari penelitian yang telah dilaksanakan sebelumnya.

“Ke depannya, penelitian mengenai srivijayapedia.com akan terus dikembangkan sekaligus dengan program pengabdian internasional di negara negara lainya,” ungkapnya.

 

Promosi 1

Simak Video Pilihan Ini:

Virtual Reality Immersive

Akademisi Palembang Kenalkan Peradaban Sriwijaya ke Malaysia Lewat Ensiklopedia Digital
Akademisi Palembang dari Universitas Bina Darma (UBD) Palembang mengenalkan peradaban Kerajajaan Sriwijaya melalui teknologi Virtual Reality Immersive di kampus Universiti Kebangsaan Malaysia (UKM) pada Febuari 2025 lalu (Dok. Humas UBD Palembang / Nefri Inge)... Selengkapnya

Dia berkata, teknologi Virtual Reality (VR) Immersive yang dikembangkan dalam proyek Srivijayapedia memungkinkan pengguna untuk menjelajahi lingkungan digital yang merepresentasikan kejayaan Kerajaan Sriwijaya.

Dengan menggunakan media komunikasi digital, proyek tersebut bisa memberikan pengalaman yang lebih mendalam dalam memahami sejarah, budaya, dan warisan Nusantara.

“Para pelaku usaha kreatif yang hadir turut berbagi wawasan tentang bagaimana teknologi digital dapat diintegrasikan dalam industri kreatif, termasuk dalam pembuatan konten edukatif dan promosi budaya,” ungkapnya.

Kegiatan International Community Service tersebut, menjadi langkah konkret dalam memperkuat kerja sama lintas negara dalam bidang teknologi, budaya, dan komunikasi digital.

UBD Palembang berharap inisiatif ini dapat menjadi model bagi pengembangan riset dan pengabdian masyarakat berbasis inovasi teknologi dan kolaborasi internasional di masa mendatang

“Kita juga menandatangani Impelementation arragement (IA) sebagai bukti implementasi MOU antara UBD Palembang dan UKM. Serta kick off penulisan book chapter terkait srivijayapedia,” ujarnya.

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

Video Pilihan Hari Ini

EnamPlus

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya