Liputan6.com, Jakarta - PT Agung Podomoro Land Tbk (APLN) mencatatkan kenaikan pendapatan di tengah ekonomi melambat pada 2015.
Penjualan perseroan naik 12,7 persen menjadi Rp 5,97 triliun pada 2015 dari periode sama tahun sebelumnya Rp 5,29 triliun. Pengakuan penjualan itu dari pengembangan properti naik 10,9 persen menjadi Rp 4,34 triliun. Pendapatan berulang juga meningkat dari Rp 1,37 triliun pada 2014 menjadi Rp 1,62 triliun pada 2015.
Akan tetapi, laba yang dapat diatribusikan ke pemilik entitas turun 5,02 persen menjadi Rp 808,95 miliar pada 2015.
Advertisement
Baca Juga
Laba kotor meningkat sembilan persen menjadi Rp 3,09 triliun pada 2015. Marjin laba kotor juga sedikit meningkat menjadi 51,8 persen pada 2015 dari 50,1 persen pada tahun lalu.
Dengan melihat kinerja itu, laba per saham dilusi menjadi Rp 41,43 pada 2015. Sementara itu, total liabilitas jangka pendek tercatat naik menjadi Rp 7,04 triliun pada 31 Desember 2015. Total liabilitas jangka panjang turun menjadi Rp 8,44 triliun.
Total ekuitas mencapai Rp 9,07 triliun pada 31 Desember 2015. Perseroan mengantongi kas sebesar Rp 2,89 triliun.
Pada penutupan perdagangan saham Rabu 30 Maret 2016, saham PT Agung Podomoro Land Tbk berada di posisi Rp 295 per saham. (Ahm/Igw)