IHSG Betah di Zona Hijau, Investor Asing Belanja Saham BMRI hingga MCAS

Pada penutupan perdagangan saham sesi pertama, IHSG naik 0,55 persen atau 32,87 poin ke posisi 6.007 pada Kamis, 29 April 2021.

oleh Agustina Melani diperbarui 29 Apr 2021, 13:16 WIB
Diterbitkan 29 Apr 2021, 13:16 WIB
Akhir tahun 2017, IHSG Ditutup di Level 6.355,65 poin
Pekerja tengah melintas di bawah papan pergerakan IHSG di BEI, Jakarta, Jumat (29/12). Karena hal tersebut, Jokowi memberi apresiasi kepada seluruh pelaku industri maupun otoritas pasar modal. (Liputan6.com/Angga Yuniar)

Liputan6.com, Jakarta - Laju Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) mampu bertahan di zona hijau pada perdagangan saham sesi pertama, Kamis (29/4/2021). Investor asing melakukan aksi beli saham di pasar regular.

Pada penutupan perdagangan saham sesi pertama, IHSG naik 0,55 persen atau 32,87 poin ke posisi 6.007. Indeks saham LQ45 menguat 0,65 persen ke posisi 896,68. Seluruh indeks saham acuan kompak menghijau.

Sesi pertama, IHSG berada di kisaran 5.987-6.017. Sebanyak 282 saham menguat sehingga mengangkat IHSG. 167 saham melemah dan 166 saham diam di tempat. Total frekuensi perdagangan saham 686.796 kali dengan volume perdagangan 9,1 miliar saham.

Nilai transaksi harian saham Rp 5,5 triliun. Investor asing melakukan aksi beli saham Rp 78,18 miliar di pasar regular. Posisi dolar Amerika Serikat (AS) terhadap rupiah di kisaran 14.399.

Sebagian besar sektor saham menguat. Sektor saham barang konsumsi turun 0,45 persen dan sektor saham manufaktur turun 0,09 persen.

Saksikan Video Pilihan di Bawah Ini

Top Gainers dan Losers

Akhir 2019, IHSG Ditutup Melemah
Pengunjung melintas dilayar pergerakan saham di BEI, Jakarta, Senin (30/12/2019). Pada penutupan IHSG 2019 ditutup melemah cukup signifikan 29,78 (0,47%) ke posisi 6.194.50. (Liputan6.com/Angga Yuniar)

Saham-saham yang masuk top gainers antara lain:

-Saham AYLS naik 33,80 persen

-Saham APEX naik 25 persen

-Saham TEBE naik 24,86 persen

-Saham TBMS naik 24,78 persen

-Saham MLIA naik 24,58 persen

Saham-saham yang masuk top losers antara lain:

-Saham NICK turun 6,99 persen

-Saham AKPI turun 6,92 persen

-Saham BMAS turun 6,91 persen

-Saham SNLK turun 6,85 persen

-Saham ZYRX turun 6,84 persen

Aksi Investor Asing

Akhir 2019, IHSG Ditutup Melemah
Pengunjung melintas dilayar pergerakan saham di BEI, Jakarta, Senin (30/12/2019). Pada penutupan IHSG 2019 ditutup melemah cukup signifikan 29,78 (0,47%) ke posisi 6.194.50. (Liputan6.com/Angga Yuniar)

Saham-saham yang dibeli investor asing antara lain:

-Saham BMRI senilai Rp 67,1 miliar

-Saham BBCA senilai Rp 39,4 miliar

-Saham BBRI senilai Rp 14,2 miliar

-Saham TBIG senilai Rp 13,1 miliar

-Saham MCAS senilai Rp 7,9 miliar

Saham-saham yang dilepas investor asing antara lain:

-Saham ASII senilai Rp 31,7 miliar

-Saham TLKM senilai Rp 20,1 miliar

-Saham JPFA senilai Rp 14,1 miliar

-Saham SRTG senilai Rp 4,3 miliar

-Saham EMTK senilai Rp 3,7 miliar

 

Bursa saham Asia

Bursa saham Asia pun bervariasi. Indeks saham Hong Kong Hang Seng naik 0,62 persen, indeks saham Thailand menanjak 0,81 persen, indeks saham Shanghai menguat 0,31 persen, indeks saham Singapura naik 0,07 persen. Sedangkan indeks saham Korea Selatan Kospi tergelincir 0,19 persen.

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya