IHSG Menguat 0,44 Persen, Investor Asing Kejar Saham BBRI hingga BBCA

Laju Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) naik 0,44 persen ke posisi 6.094,87 pada Jumat, 10 September 2021.

oleh Agustina Melani diperbarui 10 Sep 2021, 16:11 WIB
Diterbitkan 10 Sep 2021, 16:11 WIB
FOTO: PPKM, IHSG Ditutup Menguat
Pialang tengah mengecek Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) di Jakarta, Kamis (9/9/2021). IHSG Bursa Efek Indonesia (BEI) pada Kamis sore ditutup menguat 42,2 poin atau 0,7 persen ke posisi 6.068,22 dipicu aksi beli oleh investor asing. (Liputan6.com/Angga Yuniar)

Liputan6.com, Jakarta - Laju Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) berbalik arah dan bertahan di zona hijau pada penutupan perdagangan Jumat (10/9/2021). Penguatan IHSG didukung aksi beli investor asing.

Mengutip data RTI, IHSG naik 0,44 persen ke posisi 6.094,87. Indeks LQ45 turun 0,19 persen ke posisi 870,20. Sebagian besar indeks acuan menguat.

Menjelang akhir pekan, IHSG berada di level tertinggi 6.102,83 dan terendah 6.047,60. Sebanyak 272 saham menguat dan mengangkat IHSG. 237 saham melemah dan 148 saham diam di tempat. Total frekuensi perdagangan 1.362.173 kali dengan volume perdagangan 25 miliar saham.

Nilai transaksi harian Rp 11,4 triliun. Investor asing beli saham Rp 344,25 miliar di pasar regular. Posisi dolar Amerika Serikat terhadap rupiah di kisaran 14.318.

Secara sektor saham, sebagian besar menguat. Indeks sektoral IDXbasic memimpin penguatan dengan IDXbasic naik 1,82 persen.

Diikuti IDXtransportasi melonjak 0,99 persen dan IDXfinance mendaki 0,82 persen. Selain itu, indeks sektoral IDXproperty dan infrastruktur masing-masing turun 0,80 persen.

 

 

* Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Top Gainers dan Losers

Dilanda Corona, IHSG Ditutup Melesat
Pekerja melintas di layar IHSG di BEI, Jakarta, Rabu (4/3/2020). IHSG kembali ditutup Melesat ke 5.650, IHSG menutup perdagangan menguat signifikan dalam dua hari ini setelah diterpa badai corona di hari pertama pengumuman positifnya wabah corona di Indonesia. (Liputan6.com/Angga Yuniar)

Saham-saham masuk top gainers antara lain:

-Saham PCAR naik 25 persen

-Saham ASMI naik 24,75 persen

-Saham BBHI naik 24,67 persen

-Saham SBMA naik 24,50 persen

-Saham JECC naik 17,54 persen

Saham-saham yang masuk top losers antara lain:

-Saham SOFA turun 9,09 persen

-Saham POLL turun 7 persen

-Saham CAKK turun 6,98 persen

-Saham CANI turun 6,98 persen

-Saham LABA turun 6,97 persen

Aksi Investor Asing

Perdagangan Awal Pekan IHSG Ditutup di Zona Merah
Pekerja tengah melintas di layar pergerakan IHSG di Bursa Efek Indonesia, Jakarta, Senin (18/11/2019). Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) ditutup pada zona merah pada perdagangan saham awal pekan ini IHSG ditutup melemah 5,72 poin atau 0,09 persen ke posisi 6.122,62. (Liputan6.com/Angga Yuniar)

Saham-saham yang dibeli investor asing:

-Saham BBRI senilai Rp 132,4 miliar

-Saham BBNI senilai Rp 44,6 miliar

-Saham ARTO senilai Rp 44,4 miliar

-Saham INCO senilai Rp 36,4 miliar

-Saham BBCA senilai Rp 32,5 miliar

Saham-saham yang dijual investor asing antara lain:

-Saham BMRI senilai Rp 30,4 miliar

-Saham ASII senilai Rp 23,6 miliar

-Saham UNVR senilai Rp 21,3 miliar

-Saham MCAS senilai Rp 20,1 miliar

-Saham ERAA senilai Rp 15,9 miliar

Bursa Saham Asia

Pasar Saham di Asia Turun Imbas Wabah Virus Corona
Seorang wanita berjalan melewati layar monitor yang menunjukkan indeks bursa saham Nikkei 225 Jepang dan lainnya di sebuah perusahaan sekuritas di Tokyo, Senin (10/2/2020). Pasar saham Asia turun pada Senin setelah China melaporkan kenaikan dalam kasus wabah virus corona. (AP Photo/Eugene Hoshiko)

Bursa saham Asia sebagian besar menguat. Indeks Hang Seng naik 1,91 persen, indeks Korea Selatan Kospi menanjak 0,36 persen, indeks Jepang Nikkei mendaki 1,25 persen, indeks Thailand menguat 0,43 persen, indeks Shanghai melambung 0,27 persen. Selain itu, indeks Singapura meroket 1,06 persen dan indeks Taiwan bertambah 0,98 persen.

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya