IHSG Naik Terbatas, Investor Asing Borong Saham BBRI Rp 1,3 Triliun

Liputan6.com, Jakarta - Gerak Indeks Harga Saham Gabungan (iIHSG) hanya naik tipis menjelang akhir pekan. Aksi beli investor asing pada Jumat (24/9/2021) mendorong IHSG berbalik arah ke zona hijau.

Pada penutupan perdagangan, IHSG naik terbatas 0,03 persen ke posisi 6.144,81. Indeks LQ45 menguat 0,09 persen ke posisi 866,24. Sebagian besar indeks acuan bervariasi.

Jelang akhir pekan, IHSG berada di zona tertinggi 6.163,88 dan terendah 6.119,13. Sebanyak 332 saham melemah sehingga menekan IHSG. 186 saham menguat dan 149 saham diam di tempat. 

Total frekuensi perdagangan 1.421.137. Total volume perdagangan saham 22,8 miliar saham. Nilai transaksi harian saham Rp 13,9 triliun. Investor asing beli saham Rp 1,69 triliun. Posisi dolar Amerika Serikat (AS) terhadap rupiah di kisaran 14.306.

Secara sektor saham, sebagian besar sektor menguat. Indeks sektor saham IDXenergy melonjak 3,02 persen, dan bukukan penguatan terbesar. Diikuti IDXsiklikal menanjak 1,65 persen dan IDXproperty menguat 1,54 persen.

Sedangkan indeks sektor saham IDXinfrastruktur melemah 0,74 persen, dan catat penurunan terbesar. Diikuti indeks sektor saham IDXtransportasi tergelincir 0,70 persen dan IDXnonsiklikal susut 0,66 persen.

* Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Saham-saham yang masuk top gainers antara lain:

-Saham SULI naik 34 persen

-Saham MASA naik 25 persen

-Saham INCF naik 24,56 persen

-Saham MPRO naik 24,24 persen

-Saham TRUK naik 23,49 persen

Saham-saham yang masuk top losers antara lain:

-Saham CMNP turun 6,99 persen

-Saham WEHA turun 6,98 persen

-Saham NASA turun 6,98 persen

-Saham SQMI turun 6,94 persen

-Saham SLIS turun 6,94 persen

Saham-saham yang dibeli investor asing antara lain:

-Saham BBRI senilai Rp 1,3 triliun

-Saham BUKA senilai Rp 138,6 miliar

-Saham BBCA senilai Rp 121,8 miliar

-Saham ADRO senilai Rp 96,2 miliar

-Saham UNTR senilai Rp 87,5 miliar

Saham-saham yang dijual investor asing antara lain:

-Saham BABP senilai Rp 63,2 miliar

-Saham BMRI senilai Rp 36,1 miliar

-Saham ITMG senilai Rp 21,7 miliar

-Saham ERAA senilai Rp 20,9 miliar

-Saham TBIG senilai Rp 20 miliar

Bursa saham Asia bervariasi. Indeks Hang Seng turun 1,3 persen, indeks Korea Selatan Kospi melemah 0,07 persen, indeks Shanghai melemah 0,80 persen dan indeks saham Singapura susut 0,50 persen. Sementara itu, indeks Jepang Nikkei bertambah 2,06 persen, indeks Taiwan menguat 1,07 persen.