Komisaris Utama Eddy Sugianto Tambah Kepemilikan Saham MCOL

Usai transaksi pembelian, jumlah kepemilikan saham Eddy Sugianto sebanyak 1.382.700 saham MCOL.

oleh Liputan6.com diperbarui 22 Jan 2022, 09:17 WIB
Diterbitkan 22 Jan 2022, 09:17 WIB
IHSG Awal Pekan Ditutup di Zona Hijau
Pejalan kaki melintas dekat layar pergerakan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) di kawasan Jakarta, Senin (13/1/2020). IHSG sore ini ditutup di zona hijau pada level 6.296 naik 21,62 poin atau 0,34 persen. (Liputan6.com/Angga Yuniar)

Liputan6.com, Jakarta - Eddy Sugianto, Komisaris Utama perusahaan tambang batu bara, PT Prima Andalan Mandiri Tbk (MCOL) menambah kepemilikan sahamnya sebanyak 182.700 saham.

Hal tersebut disampaikan Sekretaris Perusahaan Prima Andalan Mandiri Jie Jeanny Pratiwi melalui keterbukaan informasinya yang disampaikan ke regulator pasar modal, PT Bursa Efek Indonesia (Bursa), ditulis Sabtu (22/1/2022).

Eddy membeli saham tersebut di harga Rp 3.497 per saham, pada 18 Januari 2022. 

Sebelumnya ia sudah memiliki sebanyak 1.200.000 saham MCOL atau setara 0,03375 persen. Setelah transaksi pembelian, jumlah kepemilikan saham Eddy Sugianto sebanyak 1.382.700 saham MCOL. 

"Adapun tujuan penambahan kepemilikan saham ini adalah untuk investasi langsung," kata Eddy.

 

 

* Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Gerak Saham MCOL

IHSG Dibuka di Dua Arah
Pekerja melintas di dekat layar digital pergerakan saham di Gedung BEI, Jakarta, Rabu (14/10/2020). Pada pembukaan perdagangan pukul 09.00 WIB, IHSG masih naik, namun tak lama kemudian, IHSG melemah 2,3 poin atau 0,05 persen ke level 5.130, 18. (Liputan6.com/Angga Yuniar)

Pada penutupan perdagangan Jumat, 21 Januari 2022, saham MCOL turun 1,96 persen ke posisi Rp 3.500 per saham. Saham MCOL dibuka stagnan Rp 3.570.

Saham MCOL berada di level tertinggi Rp 3.590 dan terendah Rp 3.460 per saham. Total frekuensi perdagangan 176 kali dengan volume perdagangan 12.862. Nilai transaksi Rp 4,5 miliar.

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya