Liputan6.com, Jakarta Empat tahun menjalin asmara belum membuat hati Imam (Adipati Dolken) tergerak untuk menikahi kekasihnya, Widya (Nina Zatulini). Status Imam yang masih mahasiswa abadi dan belum punya pekerjaan, menjadi konflik dalam hubungan asmaranya bersama Widya.
Ditengah kegalauannya memikirkan nasib jalinan cinta dengan Widya, Imam justru bertemu dengan Chen Jia Li (Eriska Rein), seorang perempuan Muslim Tionghoa yang taat beribadah. Hatinya pun terpaut pada keramahan Chen Jia Li yang berhijab.
Semakin lama mengenal Chen Jia Li, Imam merasakan banyak perubahan positif. Di sisi lain, Widya juga tengah didekati oleh atasannya di kantor, Dimas (Kemal Palevi). Jalinan cinta Imam dan Widya pun kandas.
Perjalanan cinta membawa keduanya berkelana ke Negeri Cina. Imam menyusul Chen Jia Li yang bermukim di Beijing dan berniat untuk melamarnya. Sementara Widya menyusul Imam lantaran hatinya tak bisa menerima cinta pria lain.
Lantas, siapakah yang akan dipilih Imam sebagai pendamping hidupnya kelak?
Cerita tersebut merupakan penggalan film Kukejar Cinta ke Negeri Cina. Melalui tangan dingin sutradara Fajar Bustomi, film yang diadaptasi dari novel karya Ninit Yunita, berhasil menelisik hati penonton yang melihat cerita yang tersaji di layar bioskop.
"Proses pengejaran cinta yang dilakukan Imam juga membuat dia menemukan cintanya kepada Tuhan. Garis besar cerita yang menurut saya layak untuk divisualisasikan dengan baik," ucap Fajar Bustomi saat ditemui di XXI Epicentrum Walk, Jakarta Selatan, Selasa (2/12/2014) malam.
Sutradara yang pernah membesut film Get Married dan Slank Nggak Ada Matinya menyebut film terbarunya memiliki pesan moral yang amat berharga. Karena hal itu, ia sangat berhati-hati dan rinci saat melakukan proses syuting.
"Ini merupakan cerita yang berhubungan dengan cinta manusia kepada manusia dan cinta manusia kepada Allah. Maknanya sangat dalam," papar Fajar Bustomi.
Film garapan rumah produksi Starvision tersebut dijadwalkan tayang di seluruh bioskop nasional pada 4 Desember 2014.(Gie/Mer)
Mencari Kesempurnaan Cinta di `Kukejar Cinta ke Negeri Cina`
Sutradara film Kukejar Cinta ke Negeri Cina, Fajar Bustomi mengatakan film ini sarat akan pesan moral.
Diperbarui 03 Des 2014, 14:10 WIBDiterbitkan 03 Des 2014, 14:10 WIB
Advertisement
Video Pilihan Hari Ini
EnamPlus
powered by
POPULER
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10
Berita Terbaru
Film ‘Bidaah’ Walid, Ini Hukum Mencium Kaki Ulama dan Orang Tua Menurut Buya Yahya
Prabowo Sebut Kunjungan Kenegaraan ke Turki Sangat Produktif, Ini Hasilnya
Prada Resmi Akuisi Versace Rp23,5 Triliun, 2 Brand Mewah Italia Kini di Satu Rumah
Pulau Tubir Seram, Potensi Wisata Tersembunyi di Fakfak
Arti Mimpi Melihat Diri Sendiri: Makna dan Tafsir Lengkap
Matahari Ternyata Juga Berkeliling, Ini Penjelasannya
Rezeki sedang Seret, Gus Iqdam Ijazahkan Sholawat Nariyah agar Lancar, Begini Bacaannya
Prabowo Kagumi Mustafa Kemal Ataturk: Turki dan Indonesia Harus Kuat agar Didengar Dunia
Jejak Kucing dalam Prasasti dan Naskah Kuno Nusantara
Brand Fesyen Ramai-Ramai Hapus Foto Miss Grand International Usai Skandal Dugaan Iklan Menyesatkan
Kisah Wali yang Berdoa Minta Rezeki Tanpa Bekerja, Diceritakan Gus Baha dari Kitab Al-Hikam
Prabowo Ingin Indonesia-Turki Kerja Sama Bela Palestina, Sindir Banyak Negara Pilih Diam