3 Jejak Musik Linkin Park di Layar Lebar

Liputan6.com, Los Angeles, Amerika Serikat Bagi yang menyukai musik nu metal, tentu akan kenal dengan band yang satu ini, Linkin Park.

Dibentuk di Amerika Serikat pada 1996 silam, band yang pertama kali dikenal lewat single One Step Closer ini sukses menjadi pujaan banyak penggemar rock berkat komposisi musiknya yang terbilang cerdas.

Tak heran, sejak meluncurkan album perdana bertajuk Hybrid Theory di tahun 2000, Linkin Park hampir terus-terusan meraup hasil yang memuaskan.

Dan di luar keenam albumnya, band yang beranggotakan Chester Bennington, Rob Bourdon, Brad Delson, Dave Farrell, Joe Hahn, dan Mike Shinoda ini juga sempat kebagian kesempatan mengerjakan music score untuk tiga film besar yang memiliki pengakuan tinggi di industri film Hollywood.

Apa saja, simak tiga jejaknya berikut ini:

Transformers: Revenge of Fallen
Karya: Linkin Park dan Steve Jablonsky
Track List: 14

Sejak memasuki album keempat, tema musik Linkin Park memang cukup banyak berubah. Arah baru itulah yang kemudian dipakai Linkin Park dan Steve Jablonsky dalam membuat deretan score untuk film ketiga Transformers yang bertajuk Revenge of Fallen.

Hasilnya, meskipun film ini banyak dicela orang, 14 score yang diciptakan Linkin Park masih banyak dicari orang hingga saat ini.

The Raid: Redemption
Karya: Mike Shinoda 'Linkin Park' dan Joseph Trapanese
Track List: 26

Berbeda dengan proyek Transformers: Revenge of Fallen, rentetan score yang disajikan di film ini bukanlah hasil karya Linkin Park, melainkan buah pemikiran Mike Shinoda.

Dibuat mengikuti alur cerita filmnya keras, musik-musik score yang ada di dalamnya sukses menjadi bagian yang tak bisa dipisahkan dari The Raid.

Mall
Karya: Linkin Park dan Alex Puro
Track List: 23

Kalau di The Raid: Redemption Mike Shinoda bekerja sendiri, maka di proyek score The Mall, ia kembali bergabung dengan sahabat-sahabatnya di Linkin Park.

Yang menarik, berhubung film ini  disutradarai oleh Joe Hahn  yang tak lain juga merupakan personel Linkin Park, harmonisasi antara score dengan  teknik pengambilan gambarnya pun menjadi begitu menyenangkan untuk dinikmati.