Liputan6.com, Jakarta Semakin hari, kontestan 4 besar D'Academy2, Evi asal Masamba semakin berbeda. Evi yang dahulu tomboi, sekarang jauh lebih feminim. Tak ayal, Evi pun sempat merasa kesulitan.
"Aku kan orangnya memang agak tomboy ya. Dan sekarang jadi lebih feminin. Pakai sepatu tinggi juga sempat jatuh," kata Evi sembari tertawa di belakang panggung studio 5 Indosiar, Daan Mogot, Jakarta Barat, Kamis (7/5/2015).
Penampilan feminin Evi kali ini lantaran memang dituntut layaknya seorang penyanyi profesional. Evi juga mengaku sempat tak percaya dengan keadaannya sekarang yang memiliki banyak penggemar.
"Aku tuh masih nggak menyangka (dikenal banyak orang). Kayak mimpi, kadang aku cubit pipiku sendiri. Ini mimpi nggak ya," sambungnya.
Bagaimana tak menyangka, Evi yang berasal dari daerah pedalaman di Sulawesi Selatan ini kini bisa dikenal hingga ke luar negeri.
"Aku ada fans dari Hongkong sama Jeddah. Kemarin ada yang kasih aku sepatu dari Jeddah dan Hongkong," papar Evi.
Tampil Lebih Feminin, Evi D'Academy Sempat Terjatuh
Tak ayal, Evi pun sempat merasa kesulitan.
Diperbarui 07 Mei 2015, 20:45 WIBDiterbitkan 07 Mei 2015, 20:45 WIB
Advertisement
Video Pilihan Hari Ini
EnamPlus
powered by
POPULER
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10
Berita Terbaru
Dubes Rwanda: Terus Bersatu Lawan Segala Bentuk Impunitas Genosida
LRT Jabodebek Kebanjiran Penumpang Selama Lebaran 2025, Angkut 1,2 Juta Pengguna
5 Fakta Kasus Perkosaan oleh Dokter Spesialis terhadap Keluarga Pasien
Kata-Kata Senja Islami yang Menyentuh Hati
Debut Apik di Badminton Asia Championship 2025, Jafar/Felisha Sudah Siap Main di Level Atas
350 Kata-Kata Islami Penyejuk Hati untuk Menenangkan Jiwa
VIDEO: Wali Kota Surabaya Minta Karyawan yang Ijazahnya Ditahan Segera Lapor!
18 April 2025 Hari Libur Apa? Ada Libur Panjang Long Weekend Lagi Pekan Ini
8 Potret Ivan Gunawan Resmikan Ponpes Tahfiz, Tak Hanya untuk Hafalan
Top 3 Tekno: Donald Trump Bebaskan Smartphone hingga Chip dari Tarif Impor China Jadi Sorotan
350 Kata-Kata Bijak Motivasi untuk Inspirasi Hidup
Nam Yoon Su Klarifikasi Insiden Repost Konten Dewasa, Agensi Beberkan Kronologi