Ellen DeGeneres Tanggapi Isu Kontroversial dalam Finding Dory

Ellen DeGeneres tanggapi rumor kontroversial yang beredar tentang film Finding Dory.

oleh Fajarina Nurin diperbarui 15 Jun 2016, 05:00 WIB
Diterbitkan 15 Jun 2016, 05:00 WIB
Finding Dory
Ellen DeGeneres tanggapi rumor kontroversial yang beredar tentang film Finding Dory.

Liputan6.com, Los Angeles - Isu kontroversial dari film Finding Dory telah menghebohkan publik, beberapa saat setelah trailer film tersebut dirilis melalui Youtube, beberapa waktu lalu. Isu kontroversial tersebut merupakan dugaan adanya pasangan sejenis dalam salah satu adegan di trailer film tersebut.

Isu tersebut muncul karena terdapat adegan dua orang wanita yang membawa bayi di sebuah kereta dorong. Hal itu langsung menuai tanggapan yang menyebutkan bahwa kedua wanita tersebut merupakan pasangan homoseksual. Sayangnya, para pembuat film tersebut tidak menanggapi spekulasi publik tersebut.

Sekuel film animasi Finding Nemo bertajuk Finding Dory, berlangsung enam bulan setelah kejadian dalam film pertama.

Dilansir dari E! News, Selasa (14/6/2016), Ellen DeGeneres pengisi suara pemeran utama dalam film tersebut akhirnya menanggapi isu kontroversial itu, meskipun ia tidak secara gamblang membenarkannya. "Secara pribadi aku pikir hal tersebut adalah hal yang baik," ungkap Ellen.

"Aku berpikir bahwa semua yang kita lihat di media--entah itu dari televisi atau film atau apapun yang kau lihat--harus merepresentasikan segala yang terjadi di dunia. Aku pikir semua orang di dunia ini harus dimunculkan dan direpresentasikan," ungkap Ellen.

Ellen menyatakan bahwa ia tidak mengetahui apakah dua wanita yang muncul dalam adegan tersebut adalah pasangan, dan ia juga tidak tahu mengenai adegan tersebut hingga isu kontroversial itu muncul di media. "Lalu aku menonton film tersebut untuk pertama kali, dan aku mencari adegan yang dimaksud," ungkap Ellen DeGeneres.

Ellen DeGeneres (AFP/Bintang.com)

Ellen menganggap bahwa isu tersebut muncul karena salah satu wanita dalam adegan tersebut memiliki potongan rambut yang pendek. Namun, bukan berarti wanita itu adalah seorang homoseksual. (Rin)

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya