Liputan6.com, Los Angeles - Sejak digugat cerai oleh sang istri, Angelina Jolie, Brad Pitt tidak bisa bertemu dengan anak-anaknya. Keenam anak aktor 52 tahun itu diboyong oleh ibu mereka untuk tinggal di rumah lain, yang tidak bisa diakses oleh Brad Pitt.
Belum lagi, Brad Pitt juga dituduh melakukan kekerasan terhadap anak sulungnya, Maddox (15). Hal ini terjadi beberapa hari sebelum Angelina Jolie mengajukan tuntutan cerai. Saat itu, pasangan yang dikenal dengan nama "Brangelina" ini sedang berada di atas pesawat pribadi mereka.
Advertisement
Baca Juga
Pertengkaran kemudian terjadi antara Brad Pitt dan Maddox. Bintang Moneyball itu kemudian dituduh melakukan kekerasan secara verbal dan fisik pada anak yang diadopsi Angelina Jolie dari Kamboja tersebut.
Tuduhan itu kemudian dihapus, hingga akhirnya Brad Pitt bisa bertemu lagi dengan anak-anaknya.
Mengutip situs People, Jumat (7/10/2016), seorang sumber yang dekat dengan keluarga itu membocorkan, "Brad sudah menghabiskan waktu yang menyenangkan dengan anak-anaknya baru-baru ini."
Kali itu baru pertama kalinya lagi Brad Pitt bertemu dengan anak-anaknya sejak Angelina Jolie mengajukan gugatan cerai pada tanggal 19 September lalu.
Angelina Jolie dan Brad Pitt sudah menyetujui aturan pengasuhan sementara untuk anak-anak mereka. Brad Pitt bisa bertemu dan menghabiskan waktu dengan anak-anaknya, di bawah pengawasan dinas sosial.
Jadi, pertemuan Brad Pitt dengan anak-anaknya ini ditemani perwakilan dari dinas sosial. Walaupun begitu, Brad Pitt sama sekali tidak mempermasalahkan hal tersebut. Bintang Ocean's Eleven itu hanya merasa lega bisa bertemu dengan anak-anaknya lagi.
Untuk membuktikan dirinya tidak bersalah--tidak mabuk dan tidak melakukan kekerasan pada anak--Brad Pitt secara sukarela mau melakukan tes narkoba secara berkala
"Brad sangat menyayangi anak-anaknya lebih dari apa pun di dunia, dan mereka lebih berarti baginya dibanding apa pun juga," ujar sumber tadi pada People.
"Dia akan melakukan segalanya untuk bersama mereka, sekarang dan selamanya."