Selain Nasi Padang, 4 Penyanyi Ini Bikin Lagu Makanan Indonesia

Liputan6.com, Jakarta Nasi Padang tengah menjadi pembicaraan setelah bule asal Norwegia membuat lagu tentang makanan khas Indonesia. Ia tak menyangka bahwa lagu tentang nasi padang yang ia ciptakan akan viral di Indonesia.

Pria bernama Audun Kvitland Røstad itu berasal dari Trondheim, Norwegia. Ditilik dari akun Facebooknya, sehari-hari pria yang doyan travelling itu bekerja di sebuah rumah produksi musik. 

Tak hanya lagu "Nasi Padang", rupanya beberapa makanan Indonesia juga menjadi inspirasi bagi penyanyi dalam menciptakan lirik lagu. Lucunya, artis asal negara lain yang menyanyikan lagu tentang makanan Indonesia.

Hasilnya, lafal yang terdengar kaku tapi menggemaskan, membuat pendengar tergelitik. Lalu, lagu makanan Indonesia apa lagi yang dijadikan bahan oleh penyanyi asing?

Rapper asal Amerika J20 menyanyikan lagu dengan merek mi instan ternama asal Indonesia. J20 rupanya sangat tergila-gila dengan mi asal Indonesia, disebutkan rasanya sangat enak. Single berjudul merek mi instan itu dirilis 2011 silam. Dalam lagu yang dinyanyikannya, J20 menyebutkan mi instan rasanya lebih enak dibandingkan pizza.

Mi instan juga yang membuatnya selalu berselera, memberikannya hasrat untuk tetap hidup. J20 bahkan membicarakan mengenai cara memasak mi instan itu. Lalu, mi instan juga bisa digunakan sebagai hadiah untuk kekasih.

Sama seperti penyanyi dengan musik R&B di negeri Paman Sam, J20 juga menunjukkan ciri khasnya sebagai rapper. Mulai dengan gaya baju yang hanya mengenakan kaus singlet dan celana jeans kedodoran, hingga kaca mata hitam. Namun saat J20 menyanyikan lagu itu justru terdengar sangat lucu seperti komedian.

Band punk asal Prancis, Fransoa merilis lagu unik dengan menyebutkan nama 43 jenis makanan khas Indonesia, pada 15 Januari 2015. Dari 43 makanan yang ada di dalam lirik lagunya, beberapa yang disebutkan oleh Fransoa antara lain adalah ayam bakar, tempe goreng, ikan asin, sayur lodeh, bakso, sayur ketupat, kerupuk, gado-gado, mie kocok, hingga nasi goreng. Setelah nama-nama makanan disebutkan, ia lalu menyanyikan reffrain lagu yang isi liriknya cuma, "Aku Lapar."

Tak hanya itu, Fransoa di dalam video tersebut berdandan ala personel grup band punk rock hingga wajahnya terkesan cukup menakutkan. Ia juga membuat 'tato' di tubuhnya sambil mengenakan baju rombeng.

Uniknya, ketimbang terlihat sangar, Fransoa malah berekspresi secara kocak layaknya seorang pelawak dan jauh dari citra vokalis band punk. Sehingga, video Aku Lapar ini menimbulkan nuansa yang sangat menggelitik.

Lagu ini sebenarnya menjadi salah satu musik legendaris di Indonesia. Mengingatkan akan zaman penjajahan Belanda. Lagu ini dengan judul "Beri Aku Nasi Goreng" aslinya Geef Mij Maar Nasi Goreng dinyanyikan Johanna Theodora "Wieteke" van Dort atau Tante Lien pada tahun 1979.

Tante Liem lahir di Surabaya pada tanggal 16 Mei 1943 hingga berusia 14 tahun, kemudian tinggal di Den Haag, Belanda hingga sekarang. Proyek musik ini merupakan lagu kenangan Tante Liem semasa tinggal di Indonesia.

Lagu ini memiliki nuansa musik keroncong, dipadu dengan vokal Tante Liem yang kuat.

"Beri saja aku nasi goreng dengan telur goreng … dengan cabai, kerupuk dan segelas bir sebagai pelengkap"

Selain Nasi Goreng, ia juga menyebutkan beberapa makanan seperti tahu petis, bakpao, kue lapis, onde-onde, dan sebagainya. Baris-baris lirik lagu ini menunjukkan bahwa sang penulis sangat menyukai makanan dari Indonesia.

The Incisors merilis lagu berjudul Indonesia. Bangga sekali mendengar nama negara dinyanyikan band asing. Bahkan, lirik lagu The Incisors menampilkan nama makanan khas Indonesia nasi goreng.

Lagu itu dirilis 2009 silam menyebutkan, mengenai nasi goreng yang rasanya enak ditambah dengan bawang goreng. Nasi goreng menjadi santapan enak, membuat lupa dengan berbagai masalah di dunia.

"Kau bisa menunjukkan aku cinta atau seks tapi aku tidak mau. Aku hanya ingin nasi goreng dengan bawang..bawang," begitu kira-kira lirik lagu Indonesia.

Lagu Indonesia disajikan dengan alunan musik band ala Hoobastank dengan gitar. Rupanya vokalis The Incisors yang bersuara renyah membuat lagu ini enak didengar.