Giliran Netizen Beri Nasihat Mario Teguh

Biasanya, Mario Teguh yang memberikan kalimat super kepada publik. Kini, giliran netizen yang melakukannya.

oleh Desika Pemita diperbarui 10 Okt 2016, 17:40 WIB
Diterbitkan 10 Okt 2016, 17:40 WIB
20161010-Mario-Teguh-IA
Mario Teguh memberikan keterangan terkait perseteruan dengan Ario Kiswinar Teguh, Jakarta, Senin (10/10). Mario Teguh menyatakan dirinya tidak pernah mengelak bahwa Kiswinar adalah anaknya saat menikah dengan Aryani. (Liputan6.com/Immanuel Antonius)

Liputan6.com, Jakarta Mario Teguh menempati posisi tersendiri di hati penonton televisi berkat kata-kata bijaknya. Pria yang dikenal dengan kalimat supernya itu pun memesona publik dengan imej-nya yang bijaksana.

Sayangnya, Mario Teguh seolah kehilangan kata setelah seorang pemuda bernama Ario Kiswinar mengaku sebagai anaknya. Publik pun bertanya mengenai kebenaran berita itu.

Ario Kiswinar didampingi ibunya, Aryani Soenarto mendatangi Polda Metro Jaya, Jakarta, Jumat (30/9). Kiswinar dan Ariyani membuat laporan terkait pelanggaran ITE dan pencemaran nama baik yang dilakukan Mario Teguh. (Liputan6.com/Immanuel Antonius)

Pasalnya, Mario Teguh sempat membantah keberadaan Ario Kiswinar. Dalam wawancara dengan sebuah stasiun televisi dan posting-an di media sosial, Mario Teguh menyebutkan anaknya hanya dua: Audrey dan Marco dari pernikahannya dengan Ibu Linna.

"Audrey adalah anak pertama saya, dan Marco adalah anak kedua saya. Saya tak memiliki anak selain kedua anak muda itu. Kalau ada yang katanya anak saya, selain Audrey dan Marco, pasti ayahnya bukan saya dan ibunya, bukan Ibu Linna," sebut Mario Teguh.

Publik pun geregetan menyaksikan drama Mario Teguh dengan Ario Kiswinar. Akhirnya, giliran publik yang memberikan nasihat kepada Mario Teguh, setelah Ario Kiswinar menunjukkan bukti berupa akta lahir dengan nama ayah sang motivator.

Motivator Mario Teguh (kiri) bersama kuasa hukumnya Elza Syarief tersenyum usai memberikan keterangan terkait perseteruan dengan Ario Kiswinar Teguh di Jakarta, Senin (10/10). (Liputan6.com/Immanuel Antonius)

Pengguna sandhiarifani berkomentar, "anak adalah rejeki yang terindah dari tuhan,ketika kita meninggalkannya/melupakannya maka rejeki yang lain akan mulai pergi,maka jangan heran dengan apa yang terjadi, kemanapun dan di manapun mereka pergi,selama itu masih di atas bumi percayalah apa yang akan terjadi tidak akan berubah,karena ke lubang semut pun masih terjamah oleh tuhan,dan meski rejeki yang akan datang masih mampu menopang hidupnya percayalah itu bukan rejeki tapi sisa dari keberuntungan sesaat."

"Hidupmu tak makin panjang,dan opini akan terus berjalan,baik buruk tentangmu akan selalu tercermin dari sikapmu,malu itu hanya terjadi karena jujur atas hal buruk yang sudah terjadi,tapi sebenarnya ada kebanggakan dan penebusan yang akan membuat batinmu tenang,percayalah semua yang akan terjadi akan lebih hebat dari sekarang jika tidak segera ada perubahan, kita mampu lari tapi kita tak tau sampai berapa kuat kita berlari,semua yang berawal manis maka akhirilah dengan tangis bahagia,bukan tangisan penyesalan saat dunia mulai jauh denganmu,semoga ada jalan keluar terbaik untuk mereka,karena tak ada manusia yang abadi."

Akun ine_jeparamebel menuliskan, "Dasar motivator labil. Puter lagi noh ucapan yg di tv. Dengan nada penuh kesombongan dan tatapan keangkuhan."

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya