Terkait Ganja, BNN Mulai Periksa Iwa K

Pemeriksaan dilakukan untuk mengetahui sejauh mana Iwa K menggunakan barang haram tersebut.

oleh Sapto Purnomo diperbarui 02 Mei 2017, 16:40 WIB
Diterbitkan 02 Mei 2017, 16:40 WIB
Iwa K
Pemeriksaan dilakukan untuk mengetahui sejauh mana Iwa K menggunakan barang haram tersebut.

Liputan6.com, Jakarta - Setelah beberapa hari menjalani pemeriksaan di Polresta Bandara Soekarno Hatta terkait kepemilikan ganja, Iwa K kini menjalani assessment atau pemeriksaan tingkat kecanduan narkoba dan penyembuhannya di Badan Narkotika Nasional (BNN), Selasa (2/5/2017).

Assessment dilakukan, untuk mengetahui sejauh mana Iwa K menggunakan barang haram tersebut. Apakah yang bersangkutan sudah ketergantungan atau tidak.

Iwa K saat tampil di The 90's Festival: Big Reunion, Sabtu (7/11/2015) di Istora Senayan, Jakarta Pusat. (foto: Herman Zakharia/Liputan6.com)

"Saat ini posisi Iwa K sementara sedang diperiksa, di-asses oleh tim assesment terpadu BNN dan belum selesai," kata Kabag Humas BNN, Kombes Sulistiandriatmoko, di kantornya, Selasa (2/5/2017).

"Kalau aspek kesehatan lebih kepada seberapa jauh tingkat ketergantungan yang bersangkutan. Metode yang dilakukan itu, yang bersangkutan di-interview dengan menggunakan daftar pertanyaan yang disusun sedemikian rupa. Itu sudah standar internasional,"  Kombes Sulistiandriatmoko melanjutkan.

Saat pemeriksaan, Iwa K sangat kooperatif menjawab pemeriksaan pihak BBN. Untuk kondisi kesehatannya sendiri, Iwa K juga dalam keadaan sehat.

Iwa K (Liputan6.com/Herman Zakharia)

"Tadi komunikasi dengan dokter (kondisi Iwa K) baik, stabil, bisa menjawab pertanyaan yang diajukan oleh para assesor-nya. Informasi dari dokter yang melakukan assesment, kondisinya (Iwa K) stabil," ungkapnya.

Kedatangan Iwa K ke BNN didampingi oleh orang-orang terdekatnya dan juga kuasa hukumnya. "Tadi ada dari kuasa hukum juga dan adiknya atau siapa tadi, saya belum lihat jelas," kata Sulis.

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya