Dokter Menilai Konten Anji dan Hadi Pranoto Menyesatkan

Sejumlah dokter angkat bicara terkait kontroversi konten YouTube Anji dan Hadi Pranoto

oleh Zulfa Ayu Sundari diperbarui 03 Agu 2020, 11:49 WIB
Diterbitkan 03 Agu 2020, 11:00 WIB
Anji. (Foto: Instagram @duniamanji)
Anji. (Foto: Instagram @duniamanji)

Liputan6.com, Jakarta - Anji lagi-lagi membuat kontroversi terkait Covid-19. Seperti diketahui, Anji mewawancarai seseorang bernama Hadi Pranoto yang ia perkenalkan sebagai profesor dan pakar mikrobiologi.

Dalam videonya, Hadi Pranoto mengatakan memiliki terapi herbal yang disebut cairan antibodi Covid-19 yang diklaim dapat menyembuhkan pasien Covid-19. Terkait hal ini, dokter spesialis penyakit dalam, dr Dirga Sakti Rambe, angkat bicara.

"Saya sudah menyaksikan keseluruhan tayangannya dan saya katakan bahwa ini adalah informasi yang menyesatkan," kata dr Dirga Sakti Rambe dikutip dari Twitternya, Senin (3/8/2020).

Menurut Dirga Sakti Rambe, tidak semudah itu menentukan apakah suatu ramuan dapat menyembuhkan penyakit atau tidak. Ada serangkaian uji cobanya.

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.


Uji Klinis

Dirga Sakti Rambe
[Foto: Twitter dr Dirga Sakti Rambe]

"Suatu penyakit harus melalui serangkaian uji klinis, tidak boleh berdasarkan suatu klaim. Siapa pun yang menyampaikan klaimnya, apakah dia profesor, menteri, presiden atau saya sekali pun," ia menegaskan.

"Saya mengingatkan agar saudara Anji dan saudara Hadi Pranoto berhati-hati dalam menyampaikan informasi terhadap publik. Dan tidak melakukan pembodohan publik," sang dokter mengakhiri.


Bawa ke Jalur Hukum

Hadi Pranoto
Dalam video yang bertempat di Pulau Tegal Mas, Lampung, sosok Hadi Pranoto mengenalkan diri kepada publik sebagai Kepala Tim Riset Formula Antibodi Covid-19 dengan gelar pakar Mikrobiologi. (Tangkapan layar dari Youtube Anji)

Selain itu, ada pula dokter mata bernama Ferdi Riva yang meminta agar kasus ini diproses dengan lebih tegas. Hal itu ia sampaikan lewat akun Twitter pribadinya.

"Seret ke jalur hukum!" tulis Ferdi Riva pada Minggu (2/8/2020). Kalimat ini ia tulis sebagai komentar dari artikel berjudul "IDI Kecam Klaim Hadi Pranoto soal Obat Corona di Video Anji".


Konten Hilang

Anji. (Foto: Instagram @duniamanji)
Anji. (Foto: Instagram @duniamanji)

Di tengah kontroversi ini, video yang menjadi kontroversi tersebut telah hilang dari kanal YouTube Anji sejak Minggu (2/8/2020) malam.


Tak Pantas

Unggahan Anji (Instagram/ duniamanji)
Unggahan Anji (Instagram/ duniamanji)

Anji juga mengunggah tangkapan layar dari YouTube, bahwa video ini diblokir oleh platform berbagi video milik Google tersebut. Pemblokiran ini lantaran konten dinilai tak pantas.

Lanjutkan Membaca ↓

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Tag Terkait

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya