Diminta Loloskan Timnas Indonesia ke Piala Dunia 2026, Ini Pesan Media Belanda untuk Patrick Kluivert

Media Belanda menyampaikan pesan buat Patrick Kluivert yang resmi diperkenalkan sebagai pelatih baru Timnas Indonesia pada Minggu (12/1/2025).

oleh Theresia Melinda Indrasari diperbarui 13 Jan 2025, 20:00 WIB
Diterbitkan 13 Jan 2025, 20:00 WIB
Momen PSSI Perkenalkan Pelatih Timnas Indonesia Patrick Kluivert Dihadapan Publik
PSSI resmi memperkenalkan Patrick Kluivert sebagai pelatih baru Timnas Indonesia melalui konferensi pers di bilangan Jakarta Pusat pada Minggu (12/1/2025). (Liputan6.com/Herman Zakharia)... Selengkapnya

Liputan6.com, Jakarta Patrick Kluivert telah resmi diperkenalkan sebagai pelatih baru Timnas Indonesia menggantikan Shin Tae-yong yang dipecat oleh PSSI pada Senin (6/1/2025) lalu.

Pria asal Belanda itu semula diumumkan menjadi suksesor STY lewat unggahan di akun media sosial PSSI, Rabu (8/1/2025), sebelum akhirnya dibawa ke hadapan publik lewat konferensi pers yang digelar di Hotel Mulia Senayan, Jakarta, Minggu (12/1/2025) sore WIB.

Target besar dipasangkan federasi sepak bola Tanah Air untuk sosok yang pernah jadi legenda di Barcelona. Kluivert diminta meloloskan skuad Garuda yang sedang berjuang di ronde 3 kualifikasi menuju putaran final Piala Dunia 2026.

Media Belanda Het Parool, dalam laporannya lantas memberi pesan kepada pelatih baru Timnas Indonesia terkait misi beratnya dengan pasukan Merah Putih.

Kluivert diminta membuat langkah mencolok dengan mendorong anak-anak asuhnya tampil menyerang dan mencetak banyak gol di sisa 4 laga qualifiers agar bisa mengunci tiket Piala Dunia.

"Di bawah Kluivert, Indonesia harus mengambil langkah maju yang besar. Sebagai mantan striker papan atas, dia harus memastikan tim (skuad Garuda) menyerang lebih sering dan lebih baik agar bisa mencetak banyak gol," tulis reporter Het Parool Johan Inan dalam laporannya

"Jika Indonesia berhasil menempati posisi kedua (menyalip) Australia yang kini mengoleksi 7 poin di sisa 4 pertandingan, maka tiket lolos Piala Dunia 2026 di Kanada, Amerika Serikat, dan Meskiko akan jadi kenyataan. Namun, jika Indonesia finis ketiga atau keempat di grup, mereka harus menyusul lewat babak play-off," kata Het Parool lagi.

Patrick Kluivert Ingin Terapkan Gaya Permainan Menyerang

Patrick Kluivert, Timnas Indonesia
Pelatih anyar Timnas Indonesia, Patrick Kluivert, diperkenalkan dalam konferensi pers yang digelar di Hotel Mulia Senayan, Jakarta, Minggu (12/1/2025) sore WIB. (Bola.com/Bagaskara Lazuardi)... Selengkapnya

Selaras dengan pesan tersebut, Patrick Kluivert mengungkap dirinya memang lebih suka menerapkan gaya permainan menyerang dan memakai formasi 4-3-3 saat melatih.

Jur taktik baru timnas juga berharap Marselino Ferdinan dan kawan-kawan bisa lebih banyak menguasai bola demi meningkatkan kans mencetak gol di sisa laga.

"Saya suka menampilkan permainan sepak bola yang menyerang, saya senang kalau tim kami punya ball possession yang bagus," ujar Kluivert dalam konferensi pers pengenalan dirinya sebagai pelatih baru Timnas Indonesia di Hotel Mulia, Senayan, Jakarta Pusat, Minggu (13/1/2025).

Amati Pemain Timnas

Foto: Patrick Kluivert Resmi Dikenalkan PSSI Jadi Pelatih Baru Timnas Indonesia
Pelatih kepala baru Timnas Indonesia, Patrick Kluivert memberikan keterangan pada acara konferensi pers mengenai perkenalan pelatih baru Timnas Indonesia di Hotel Mulia, Senayan, Jakarta, Minggu (12/01/2025). (Bola.com/Bagaskara Lazuardi)... Selengkapnya

Kendati demikian, Patrick Kluivert juga menyiratkan pihaknya tak bakal serta-merta memaksakan taktik jika tak sesuai dengan karakteristik skuad Garuda.

Pria asal Belanda mengaku akan lebih dulu mengamati para pemain sebelum mengimplementasikan strategi yang sekiranya cocok dengan tim.

"Walau begitu, saya juga ingin memastikan para pemain merasa nyaman (dengan sistemnya). Jadi terlebih dahulu saya ingin lihat bagaimana para pemain, setelah itu baru kita implementasikan gaya (yang cocok)," papar Kluivert lagi.

"Karena dalam bermain sepak bola, sistem bisa saja berubah di lapangan. Apakah itu (formasi) 4-3-3 atau 3-5-2, yang terpenting pemain mengerti apa yang harus dilakukan di momen tertentu. Itulah yang akan membuat perbedaan," tandasnya.

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya