Liputan6.com, Jakarta - Anugerah Musik Indonesia (AMI Awards) selama ini menjadi salah satu ajang penghargaan tertinggi bagi industri musik Indonesia melalui Yayasan Anugerah Musik Indonesia (YAMI).
Pada 2020 ini, AMI Awards memasuki tahun ke-23. YAMI berharap bahwa eksistensi yayasan ini bisa terus memberikan kontribusi nyata kepada khasanah musik Indonesia.
Advertisement
Baca Juga
Di tengah keterbatasan karena pandemi, YAMI tetap berkomitmen untuk menjalankan tugasnya dengan banyaknya karya baru lahir di situasi yang sulit Tahun ini, jumlah entry yang masuk untuk AMI Awards terjadi peningkatan sekitar 50 persen.
Meningkat Pada Tahun Ini
Dari 1973 karya pada tahun 2019, di tahun 2020 ini menjadi 2971 karya. Di samping itu, jumlah kategori pun mendapatkan penambahan serta penyesuaian.
Advertisement
Ungkapan Syukur
"Kami sangat bersyukur bahwa pandemi tidak menghentikan para seniman musik untuk berkarya. Justru di tengah keterbatasan dan diharuskan untuk tinggal di rumah saja, kreativitas meningkat," ungkap Dwiki Dharmawan, Ketua Umum Yayasan Anugerah Musik Indonesia dalam keterangannya kepada wartawan, belum lama ini.
"Kami sangat memberikan apresiasi kepada semua musisi yang telah berpartisipasi. Kami tetap mempertahankan proses seleksi secara ketat dan transparan sehingga hasilnya dapat dipertanggungjawabkan kepada masyarakat," lanjutnya.
Tema Tahun Ini
Pada 2019, AMI mengusung tema “Musik Bahasa Dunia”, di tahun ini tema yang diusung adalah “Musik Menyatukan Kita”. Ini adalah sebuah ajakan kepada semua musisi dan para pelaku industri musik tanah air untuk tidak patah semangat dan terus berkarya dan berdaya.
Di tahun ini ada penyesuaian kategori seiring dengan perubahan tren yang terjadi dalam industri musik. Total ada 53 kategori dan 2 penghargaan khusus, yaitu Legenda Musik Indonesia dan Lifetime Achievement.
Kehadiran AMI tahun ini diharapkan menjadi suntikan semangat kepada para musisi untuk tetap bisa berkarya. Teriring doa semoga pandemi semoga barakhir dan masyarakat bisa beraktivitas seperti semula.
Berikut sejumlah daftar Nominasi AMI Awards ke-23:
Advertisement
Daftar Nominasi 23rd AMI Awards (Bidang Pop, Rock, Jazz, Dangdut)
BIDANG POP
ARTIS SOLO WANITA POP TERBAIK
Eva Celia – Love Within
Isyana Sarasvati – Untuk Hati Yang Terluka
Lyodra – Mengapa Kita #terlanjurmencinta
Mawar de Jongh – Lebih Dari Egoku
Raisa – Teristimewa
Tiara Andini – Maafkan Aku #terlanjurmencinta
ARTIS SOLO PRIA POP TERBAIK
Andmesh – Nyaman
Fiersa Besari – Pelukku Untuk Pelikmu (OST. Imperfect)
Glenn Fredly – Kembali ke Awal (OST. Twivortiare)
Judika – Tak Mungkin Bersama
Nino – PergilahTulus – Adaptasi
DUO/GRUP POP TERBAIK
Eclat Story – Bentuk Cinta
Fourtwnty – Nematomorpha
HIVI! – Bumi dan Bulan
Noah – Kala Cinta Menggoda
RAN – Saling Merindu
PENCIPTA LAGU POP TERBAIK
Andmesh Kamaleng – Kumau Dia
Isyana Sarasvati – Untuk Hati Yang Terluka
Laleilmanino – Rayu
Raisa Andriana, Haris Pranowo, Marco Steffiano – Teristimewa
Yovie Widianto – Maafkan Aku #terlanjurmencinta
PENATA MUSIK POP TERBAIK
Aldi Nada Permana – Biar Waktu Hapus Sedihku
Andi Rianto – Selesai
Laleilmanino – RayuTohpati – Menunggu Jadi Pacarmu (Menjamu)
Yovie Widianto, Adrian Kitut – Maafkan Aku #terlanjurmencinta
ALBUM POP TERBAIK
Cinta Luar Biasa – Andmesh (Hits Records)
Keterkaitan Keterikatan – Noah (Musica Studios)
Marion – Marion Jola (Universal Music Indonesia)
Romansa ke Masa Depan – Glenn Fredly (Musik Bagus Indonesia)
Selamat Ulang Tahun – Nadin Amizah (Sorai)
BIDANG ROCK
ARTIS SOLO PRIA/WANITA ROCK/INSTRUMENTALIA ROCK TERBAIK
Aldrian Risjad – State of Uncertainty
Andre Dinuth – Aeonian
Bondan Prakoso – Sunrise
Marcello Tahitoe – Hanyut
Once Mekel – Musisi
DUO/GRUP/KOLABORASI ROCK TERBAIK
Cokelat – Anak Garuda
Endank Soekamti – Bisa
Kelompok Penerbang Roket – Dikejar Setan
Kotak – Hoax
Slank – Bercinta di Sorga
ALBUM ROCK TERBAIK
Air – Endank Soekamti
Antistatis – Marcello Tahitoe
GBS Fest – Gugun Blues Shelter
Roda Roda Gila – The Flowers
Slanking Forever - Slank
BIDANG JAZZ
ARTIS JAZZ INSTRUMENTALIA TERBAIK
Agam Hamzah – Evening Jam
Barry Likumahuwa – Trust and Faith
Dewa Budjana, Tohpati – Janapati
Dimas Pradipta, Barry Likumahuwa, Martin Siahaan, Zorsy, Bass G – 3 Days Before
Jeane Phialsa – Let There Be Light
ARTIS JAZZ KONTEMPORER TERBAIK
Adikara Fardy – Secret Admirer
Ardhito Pramono – Fine Today (OST. Nanti Kita Cerita Tentang Hari Ini)
Mondo Gascaro, Rien Djamain – Dian Asmara
Syaharani and Queenfireworks – Apa Daya
Yongky Vincent, Elfa’s Singers – Terindah
ALBUM JAZZ TERBAIK
#Introducing… - Aditya Ong Trio (Aditya Ong Production)
Aloha! – Syaharani and Queenfireworks (Queenfireworks)
I Don’t Smoke – Zefanya Putra (Prasajazz)
Janapati – Dewa Budjana, Tohpati (POS Records)
Kangenku – Dony Koeswinarno (DK Music Production)
BIDANG SOUL/R&B
ARTIS SOLO PRIA/WANITA SOUL/R&B TERBAIK
Audrey Tapiheru – Daisy
Cantika – Start Over
Marion Jola – Damba
Raisa – You
Rinni Wulandari – Born Ready
Teddy Adhitya – Everything is Everything
DUO/GRUP/KOLABORASI SOUL/R&B TERBAIK
Dead Bachelors – A Kiss You Can’t Take Back
Elfa Zulham , Teddy Adhitya – You Are Too Beautiful
Marion Jola, Tuan Tigabelas – Favorite Sin
Soundwave – Inikah Cinta
Vidi Aldiano, Raline Shah, A. Nayaka – Ready For Love
BIDANG DANGDUT
ARTIS SOLO PRIA/WANITA DANGDUT TERBAIK
Iis Dahlia – Mengapa
Ikke Nurjanah – Air Surgawi Berubah Api Neraka
Lesti – Tirani
Rhoma Irama – Virus Corona
Rita Sugiarto – Cerai
ARTIS SOLO PRIA/WANITA DANGDUT KONTEMPORER TERBAIK
Dewi Perssik – Mari Berdendang
Erie Suzan – Perlakukan Aku Dengan Indah
Inul Daratista – Jangan Ada Mantan Diantara Kita
Nella Kharisma – Ada Gajah Dibalik Batu (New Original)
Tasya Rosmala – Harusnya Aku
DUO/GRUP/KOLABORASI DANGDUT TERBAIK
Adibal, Erie Suzan – Bahagia Selamanya
Putri, Tasya – Ajari Aku
Rhoma Irama, Anisa Rahman – Rabbanaa
Ridho Rhoma & Sonet 2 Band – Tiada Mungkin Lagi
Rita Sugiarto, Rhoma Irama – Tulus Hati Luhur Budi
ARTIS SOLO PRIA/WANITA/GRUP/KOLABORASI DANGDUT ELEKTRO TERBAIK
Duo Serigala - Yang Enak Enak Saja
Fitri Karlina, Kania – Goyang Gagak
Putri KDI – Cucok Meong
Siti Badriah – Pipi Mimi
Zaskia Gotik – Ayo Turu
ARTIS SOLO PRIA/WANITA/GRUP/KOLABORASI DANGDUT BERBAHASA DAERAH TERBAIK
Dara Ayu, Bajol Ndanu – Loro Pikir
Denny Caknan – Los Dol
Didi Kempot – Tulung
Fitri Carlina – Alon Alon Wae
Ndarboy Genk – Balungan Kere
PENCIPTA LAGU DANGDUT TERBAIK
Adibal Sahrul – Ajari Aku
B. Makayock – Air Surgawi Berubah Api Neraka
Hendro Saky – Tirani
Rhoma Irama – Virus Corona
Rita Sugiarto – Setan Apa
PENATA MUSIK DANGDUT TERBAIK
Arief Iskandar – Bahagia Selamanya
Hendro Saky – Air Surgawi Berubah Api Neraka
Maspri – Ditikam Asmara
Rhoma Irama – Virus Corona
Ridho Rhoma & Sonet 2 Band – Tiada Mungkin Lagi