Liputan6.com, Jakarta Band Vagetoz menjadi salah satu musisi yang ikut mengeluarkan single religi di bulan Ramadan tahun ini. Sebuah single bertajuk “Ya Rasulallah” pun telah mereka persiapkan.
Lagu tersebut menceritakan mengenai perasaan rindu haru terhadap Nabi Muhammad SAW. Lagu ciptaan Teguh Permana ini terinspirasi dari perasaan pribadi yang paling dalam.
“Sebenarnya sulit, kadang-kadang bikin nangis. Untuk ngungkapin perasaan ini terhadap Rasulullah karena tanpa beliau mungkin saya tidak akan mengenal siapa Tuhan saya," ujar Teguh Vagetoz menceritakan proses pembuatan lagunya beberapa waktu yang lalu.
Advertisement
Baca Juga
Rebana
Agar lebih mengena, nuansa musik Timur Tengah pun disematkan dalam lagu ini. Vagetoz memutuskan untuk mengisi kekosongan dengan hadroh, yaitu alat rebana atau marawis yang biasa digunakan untuk mengiringi sholawat.
Namun perbedaan yang sangat terasa memang terletak dalam lirik lagunya. Vagetoz merasa jika membuat sebuah lagu yang menceritakan mengenai Rasulullah menjadi sesuatu yang baru bagi mereka.
"Perbedaanya di lagu ini jelas isi lagunya tentang Rasulullah SAW. Dari sekian banyak lagu-lagu religi yang saya buat, baru ini yang bercerita tentang Rasulullah," ungkap Teguh.
Advertisement
Kelebihan
Bagian reffrain menjadi kelebihan di lagu ini. Porsi tersebut benar-benar mengajak orang bersholawat bersama. Namun membuat lagu dengan lirik yang menyentuh bukan perkara mudah. Terutama pada saat menyanyikannya.
“Kesulitannya take vocal lumayan cukup lama. Karena isak tangis yang luar biasa," jelas Teguh.
Ditawarkan
Lantas, apa yang ingin ditawarkan Vagetoz dalam single terbaru mereka ini? "Yang mau kita tawarkan dari lagu ini, mudah-mudahan bisa menambah lagi kecintaan kerinduan kita kepada Rasulullah SAW. Intinya bisa ngasih manfaat khusus untuk anak Vagetoz sendiri," ujar Teguh.
Advertisement