Eks Member Girls Aloud Sarah Harding Meninggal Dunia karena Kanker Payudara

Sarah Harding mengungkap diagnosis penyakitnya pada Agustus tahun lalu di Instagram.

oleh Ratnaning Asih diperbarui 06 Sep 2021, 09:22 WIB
Diterbitkan 06 Sep 2021, 09:21 WIB
Sarah Harding pada 2010.  (AP Photo/Joel Ryan, File)
Sarah Harding pada 2010. (AP Photo/Joel Ryan, File)

Liputan6.com, London - Sarah Harding, yang dikenal sebagai salah satu anggota grup musik Girls Aloud, telah berpulang ke hadapan Sang Pencipta. Dilansir dari People, wanita berumur 39 tahun tersebut meninggal dunia setelah berjuang melawan penyakit kanker payudara yang menggerogoti kesehatannya, Minggu (5/9/2021) pagi.

Sang ibu mengonfirmasi kabar duka ini melalui Instagram terverifikasi milik anaknya.

"Dengan hati hancur hari ini aku membagikan kabar bahwa putrinya yang cantik, Sarah, telah meninggal dunia. Banyak dari kalian yang tahu perjuangan Sarah melawan kanker dan dia melawannya dengan sangat tangguh, sejak dari diagnosisnya hingga hari terakhirnya. Dia menutup mata dengan damai pada pagi ini," tutur ibu artis asal Inggris ini.

 

 

Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Mengenang Sarah

Unggahan di Instagram Sarah Harding. (Instagram/ sarahnicoleharding)
Unggahan di Instagram Sarah Harding. (Instagram/ sarahnicoleharding)

Sang ibunda mengucapkan terima kasih atas dukungan dan perhatian yang diberikan untuk anaknya selama menghadapi masa sulit ini.

"Hal ini sangat berarti untuk Sarah, memberinya kekuatan dan ketenangan karena tahu dirinya dicintai. Aku tahu dia tak mau diingat karena perjuangannya melawan penyakit mengerikan ini - dia adalah bintang yang bersinar, dan kuharap ia akan dikenang seperti ini," sang ibu menutup pernyataan.

Kemoterapi dan Masektomi

Sarah Harding. (Instagram/ sarahnicoleharding)
Sarah Harding. (Instagram/ sarahnicoleharding)

Sarah Harding mengungkap diagnosis penyakitnya pada Agustus tahun lalu di Instagram, lalu menceritakan lebih detail dalam memoirnya yang bertajuk Hear Me Out.

Sarah menjalani kemoterapi dan masektomi atau operasi pengangkatan payudara demi kesembuhannya. Ia sempat menceritakan bahwa sulit menerima perubahan tubuhnya setelah menjalani operasi ini.

"Aku tak bisa melihatku di cermin lagi. Aku tak bisa menghadapinya. Di atas semua itu, aku tak terlihat seperti diriku lagi," tulisnya.

Ungkapan Duka Sahabat

Rekan-rekan artis, termasuk mantan anggota Girls Aloud Nadine Coyle, mengungkap rasa dukacitanya di media sosial.

"Aku tak bisa memikirkan kata-kata yang bisa mengekspresikan perasaanku soal betapa berartinya gadis ini untukku. Aku tahu banyak yang merasa seperti ini," tulisnya di Instagram.

Perjalanan Karier

Pada 2002, Sarah Harding salah satu pemenang dalam kontes Popstars: The Rivals, acara yang bertujuan membentuk girl group baru. Di sinilah lahir Girls Aloud yang juga beranggotakan Nicola Roberts, Nadine Coyle, Kimberley Walsh dan  Cheryl Cole.

Deadline mencatat Girls Aloud grup wanita terbesar di Inggris pada abad ke-21, setelah menjual 4,3 juta single dan 4 juta album. Mereka dikenal lewat sejumlah lagu hit seperti "Sound of the Underground" dan "The Promise".

Namun pada 2013, grup ini memutuskan untuk bubar.  

 

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya