Liputan6.com, Los Angeles - Travis Scott dan tim kuasa hukumnya dihajar bertubi-tubi oleh gugatan terkait insiden maut di festival musik Astroworld. Dilansir dari Deadline pada Senin (15/11/2021), jumlahnya bahkan telah menembus angka 200 penggugat.
Salah satu pengacara yang mewakili para korban adalah Ben Crump. Ia dikenal sebagai kuasa hukum yang mewakili keluarga George Floyd, yang tewas karena diinjak petugas kepolisian Minneapolis pada tahun lalu.
Dalam konferensi pers yang digelar baru-baru ini, ia mengumumkan bahwa pihaknya dan beberapa pengacara lain mewakili 90 orang penonton Astroworld.
Advertisement
Baca Juga
Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.
Luka Fisik dan Mental
Ben Crump mengatakan para korban mengalami luka fisik dan mental. "Ini seharusnya tak pernah terjadi," kata dia.
"Gugatan ini tak hanya untuk mencari keadilan untuk mereka, tapi juga untuk memastikan para promotor dan pihak penyelenggara tahu bahwa hal ini tak boleh terjadi pada masa mendatang, bahkan bila kamu langsung menyetop konsernya," tuturnya.
Advertisement
Sebenarnya Bisa Dihentikan
Sang pengacara juga berargumen bahwa ada sejumlah pihak yang bisa menghentikan pertunjukan saat peristiwa tragis ini terjadi, pada 5 November sekitar pukul 9:05 malam.
Ia menambahkan, "...Dan masing-masing dari mereka bisa menghentikan musiknya..dan semua orang bisa mengambil napas. Tapi tak ada yang melakukannya. Karena itu kami mengatakan ini kepada Live Nation dan semua orang yang terlibat: pada masa mendatang, keamanan adalah yang paling utama."
Pengacara Lain
Kuasa hukum yang mewakili para korban tak hanya Ben Crump. Gugatan pertama diajukan klien pengacara Thomas J Henry. Sang kuasa hukum mengatakan bahwa jumlah kliennya yang terkait Astraworld telah mencapai 110 orang, dan terus bertambah.
Selain itu, masih ada klien lain yang diwakili oleh pengacara Marco Crawford.
Advertisement
10 Korban Tewas
Seperti diketahui, terjadi kericuhan dalam festival musik Astroworld, yang digagas Travis Scott pada 5 November lalu. Insiden ini terjadi saat kekasih Kylie Jenner tersebut sedang manggung.
Akibat berdesakan ke arah panggung, tak sedikit penonton yang terjatuh bahkan terinjak massa. Delapan orang tewas pada hari kejadian. Dua korban luka lainnya akhirnya mengembuskan napas terakhir setelah dirawat di RS, termasuk seorang bocah berusia sembilan tahun.