Liputan6.com, Jakarta Pradikta Wicaksono atau yang akrab disapa Dikta, memutuskan untuk hengkang dari grup musik yang membesarkan namanya, Yovie and Nuno. Pengunduran diri disampaikan Dikta lewat video berdurasi 2 menit dan 50 detik yang diunggah melalui akun Instagram.
Dalam videonya, pria 36 tahun itu mengumumkan sudah tak lagi menjadi vokalis Yovie and Nuno per tanggal 1 Juni 2022. Ucapan terimakasih tak lupa disampaikan Dikta kepada Yovie Widianto dan personilnya lainnya.
Unggahan tersebut ditanggapi oleh Yovie Widianto sebagai pentolan grup band tersebut. Ucapan terima kasih juga disampaikan Yovie kepada Dikta yang sudah 15 tahun bergabung bersama Yovie and Nuno.
Advertisement
Baca Juga
"Terimakasih Dikta , kemanapun langkahmu akan selalu kami doakan," tulis Yovie Widianto dalam komentarnya di kutip Kamis (2/6/2022).
Penuh Kenangan
Banyak kenangan indah yang tak terlupakan oleh Yovie Widianto bersama Dikta. Nantinya semua cerita itu akan menjadi indah untuk diceritakan kepada keluarga dan anak cucunya.
"Semua kenangan hebat yang takkan terlupakan , masa masa yang akan menjadi cerita indah untuk anak cucu di suatu hari nanti," tulsinya lagi.
Advertisement
Doa Buat Dikta
Meski sudah tak lagi bersama doa terbaik tak lupa dipanjatkan Yovie Widianto buat masa depan karier Dikta. Ia berharap Dikta selalu mendapatkan keberkahan dari Sang Khalik.
"Sukses terus Dikta kedepannya , dan senantiasa dalam bahagia dan penuh keberkahan Allah SWT .. Aamiiin Ya Rabb , sampai nanti lagi ! 🙏🏻🤗♥️," tulis Yovie lagi.
The Special One
Dalam catatan Showbiz Liputan6.com, Dikta bergabung dengan Yovie & Nuno sejak album The Special One yang dirilis Sony Music Indonesia pada 2007. Album ini memfiturkan hit besar “Menjaga Hati,” “Dia Milikmu,” tembang ikon pernikahan, “Janji Suci,” dan “Sempat Memiliki.”
Setelahnya, Dikta mengawal kisah sukses Yovie & Nuno di album Winning Eleven (2010) dan Still The One (2014). Sejak The Special One, band ini punya penggemar militan tak kalah dari Kahitna.
Advertisement