Mahasiswa New Zealand Belajar Sistem Industri Fashion Muslim di Indonesia

Melalui kegiatan kunjungan industri, mahasiswa mendapat wawasan yang disampaikan secara langsung oleh direktur produksi.

oleh Hernowo Anggie diperbarui 06 Sep 2022, 11:49 WIB
Diterbitkan 05 Sep 2022, 08:44 WIB
Mahasiswa New Zealand belajar fashion di NBRS Corp
Mahasiswa New Zealand belajar fashion di NBRS Corp

Liputan6.com, Jakarta Belasan mahasiswa Whitecliffe College of Arts and Design dari beragam program studi melakukan kunjungan industri dalam rangka pertukaran mahasiswa dengan IFI atau Islamic Fashion Institute di NBRS Corp pada 2 September 2022.

Melalui kegiatan kunjungan industri fashion, mahasiswa mendapat wawasan yang disampaikan secara langsung oleh direktur produksi.

Sebanyak 12 mahasiswa dari program studi Bachelor of Sustainable Fashion Design Auckland, Diploma Auckland, dan Diploma Wellington diajak berkeliling kantor pusat mengenal berbagai jenis bahan, palette warna, hingga melihat secara langsung gudang NBRS Corp.

Para mahasiswa dikenalkan mengenai sistem industri fashion muslim di Indonesia, secara lebih khusus sistem yang diterapkan di NBRS Corp.

 


Insight Menarik

Mahasiswa New Zealand belajar fashion di NBRS Corp
Mahasiswa New Zealand belajar fashion di NBRS Corp

Tanggapan positif disampaikan Henry salah satu mahasiswa Whitecliffe College of Arts and Design yang juga tinggal di lingkungan dengan banyak penduduk muslim di New Zealand.

Ia mengaku mendapatkan banyak insight menarik terutama ide-ide kreatif bagi dia yang tinggal di lingkungan multikultural.

“Saya pikir itu sangat berkelas, belum pernah ada, saya merasa mendapatkan privilege untuk dapat datang dan melihat sisi lain yang belum saya ketahui," ujar Henry salah satu mahasiswa Whitecliffe College of Arts and Design.

 


Kontribusi NBRS Corp

Kunjungan ini juga menjadi kontribusi NBRS Corp dalam perkembangan pendidikan di Indonesia. Ikhsan Sya’ban Direktur Marketing menyebut bahwa program studi banding ini merupakan bentuk kerjasama antara NBRS Corp dan IFI sebagai upaya mendukung penuh Indonesia sebagai kiblat busana muslim dunia.

“Dunia internasional harus diperkenalkan dengan perkembangan muslim fesyen di Indonesia yang sangat cepat dan konsumen yang sangat beragam serta ide ide kreatif para designer tanah air yg luar biasa”, ujar Ichsan saat ditemui usai acara.

 


Sistem Bisnis

“Ini merupakan program yang berkelanjutan sehingga nanti tidak hanya dari New Zealand tapi dari negara-negara lain dan kita akan gandeng brand brand lain untuk menjadi bahan studi banding para mahasiswa luar, sehingga secara tidak langsung selain pemberdayaan tentang pendidikan kita juga mempromosikan fesyen muslim tanah air ke dunia internasional”,

Tidak hanya terkait produksi busana, para mahasiswa juga dikenalkan dengan sistem bisnis yang diberlakukan NBRS Corp. Wawasan yang disampaikan diharapkan menjadi suatu tambahan ilmu bagi para mahasiswa baik dari sisi design, budaya, hingga bisnis di industri ini.

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya